Jakarta (Antaranews Babel) - SADAQA lewat program "Jalin Kasih Yatim Palestina" mengajak warga Indonesia untuk menjadi orang tua asuh bagi anak Palestina yang kehilangan orang tua akibat konflik berkepanjangan pendudukan Israel.
"Program orang tua asuh dilakukan lewat penggalangan santunan rutin bagi anak-anak yatim Palestina," kata Direktur SADAQA Afwan Riyadi dalam peluncuran program "Jalin Kasih Yatim Palestina" di Jakarta, Jumat .
Dia berharap lewat SADAQA dapat menjalin kerja sama orang tua asuh dari Indonesia yang dapat secara rutin memberikan bantuan bagi yatim di Palestina.
Target program untuk gelombang pertama kali, kata dia, agar dapat menyantuni 300 anak yatim Palestina. Pada akhir Januari 2018 agar dapat terlaksana untuk penyaluran bantuan rutin itu.
Afwan mengatakan terdapat tiga alasan program orang tua asuh itu. Pertama, SADAQA mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih peduli dengan anak-anak yatim, sebagaimana Rasulullah Muhammad SAW menyatakan bahwa beliau di akhirat kelak sangat dekat dengan orang-orang yang mengurus anak tanpa orang tua.
Kedua, kata dia, program agar dapat memicu keberkahan Masjid Al Aqsa yang terletak di Palestina dengan Allah menjelaskan dalam Al Quran tentang keberkahan yang diberikan di sekeliling masjid suci tersebut.
Ketiga, lanjut dia, anak-anak yatim Palestina telah kehilangan orang tuanya dalam medan perjuangan Islam. "Semoga kita yang menyantuni keluarga para syuhada itu juga dapat merasakan keberkahan dari para syuhada di Palestina," katanya.
Dia mengatakan untuk mengikuti program itu, orang tua asuh cukup berdonasi tunai sebesar Rp500 ribu setiap bulannya. Sebagai bentuk pertanggungjawaban, basis data anak yatim yang disantuni akan diberikan kepada semua donatur sehingga mereka tahu aliran dana santunan anak per anak.
Program tersebut, kata dia, juga terlaksana dengan kerja sama dengan TAKAFUL Foundation yang menjadi mitra SADAQA dalam penyaluran donasi program "Jalin Kasih Yatim Palestina" itu.
"Kami mengundang masyarakat Indonesia untuk turut serta mensukseskan program ini dengan cara menjadi orang tua asuh anak yatim Palestina, baik pribadi, institusi, sekolah maupun komunitas. Caranya dengan mengisi formulir elektronik yang ada di website kami www.sadaqa.or.id. Semoga keberkahan Masjid Al Aqsa akan menyertai kita semua," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Program orang tua asuh dilakukan lewat penggalangan santunan rutin bagi anak-anak yatim Palestina," kata Direktur SADAQA Afwan Riyadi dalam peluncuran program "Jalin Kasih Yatim Palestina" di Jakarta, Jumat .
Dia berharap lewat SADAQA dapat menjalin kerja sama orang tua asuh dari Indonesia yang dapat secara rutin memberikan bantuan bagi yatim di Palestina.
Target program untuk gelombang pertama kali, kata dia, agar dapat menyantuni 300 anak yatim Palestina. Pada akhir Januari 2018 agar dapat terlaksana untuk penyaluran bantuan rutin itu.
Afwan mengatakan terdapat tiga alasan program orang tua asuh itu. Pertama, SADAQA mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih peduli dengan anak-anak yatim, sebagaimana Rasulullah Muhammad SAW menyatakan bahwa beliau di akhirat kelak sangat dekat dengan orang-orang yang mengurus anak tanpa orang tua.
Kedua, kata dia, program agar dapat memicu keberkahan Masjid Al Aqsa yang terletak di Palestina dengan Allah menjelaskan dalam Al Quran tentang keberkahan yang diberikan di sekeliling masjid suci tersebut.
Ketiga, lanjut dia, anak-anak yatim Palestina telah kehilangan orang tuanya dalam medan perjuangan Islam. "Semoga kita yang menyantuni keluarga para syuhada itu juga dapat merasakan keberkahan dari para syuhada di Palestina," katanya.
Dia mengatakan untuk mengikuti program itu, orang tua asuh cukup berdonasi tunai sebesar Rp500 ribu setiap bulannya. Sebagai bentuk pertanggungjawaban, basis data anak yatim yang disantuni akan diberikan kepada semua donatur sehingga mereka tahu aliran dana santunan anak per anak.
Program tersebut, kata dia, juga terlaksana dengan kerja sama dengan TAKAFUL Foundation yang menjadi mitra SADAQA dalam penyaluran donasi program "Jalin Kasih Yatim Palestina" itu.
"Kami mengundang masyarakat Indonesia untuk turut serta mensukseskan program ini dengan cara menjadi orang tua asuh anak yatim Palestina, baik pribadi, institusi, sekolah maupun komunitas. Caranya dengan mengisi formulir elektronik yang ada di website kami www.sadaqa.or.id. Semoga keberkahan Masjid Al Aqsa akan menyertai kita semua," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018