Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima tujuh mahasiswa peserta "Association For The International Exchange of Student In Economics and Commerce" (AIESEC) dari enam negara sehingga diharapkan dapat memajukan pendidikan dan pariwisata di daerah itu.

"Ini ketiga kalinya kita melakukan pertukaran pelajar untuk saling mengenal, memajukan pendidikan, dan pariwisata daerah," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Suharto usai audiensi dengan tujuh mahasiswa dari enam negara di Pangkalpinang, Kamis.

Ia menjelaskan, Indonesia memiliki 26 Cabang AIESEC yang tersebar di seluruh kabupaten/kota se-Indonesia, salah satunya adalah Lampung, tepatnya Universitas Lampung (Unila). Proyek Little World in Bangka Belitung 3.0 dengan Tema "Ecovoluntourism AIESEC" ini, merupakan kerja sama Unila dengan Pemprov Babel.

"Mahasiswa peserta AIESEC berasal dari Slovakia, Jerman, Aljazair, Malaysia, China, dan Korea selatan. Namun, pada kesempatan tersebut, peserta dari Negara China tidak bisa ikut karena sakit," ujarnya.

Para Pelajar AIESEC akan tinggal di Babel terhitung 24 Januari hingga 26 Februari 2018, dan ditempatkan di empat rumah orang tua asuh. Fasilitator yang mendampingi dapat menjalankan tugasnya memberikan informasi-informasi kepada mereka untuk mengenalkan Babel beserta seluruh potensi yang dimilikinya.

"Mudah-mudahan para orang tua asuh mereka dapat menerima mereka dan membimbing serta mengajari kebiasaan atau adat yang ada disini, begitu juga fasilitatornya," ujarnya.

Peserta AIESEC akan mengunjungi tiga sekolah potensial yang ada di Bangka, yakni SMU Negeri 2 Pangkalpinang, SMU Negeri 1 Sungailiat Bangka, dan SMK Yosep Pangkalpinang.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018