Koba, Babel, (ANTARA) - Wakil Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Efrianda menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan keharmonisan antarumat beragama saat menghadiri Perayaan Natal 2025.
"Kita berkomitmen memastikan seluruh perayaan hari besar keagamaan dapat berlangsung aman, tertib, dan khusyuk sebagai bagian dari upaya menjaga persatuan masyarakat," kata Efrianda di Koba, Rabu.
Ia mengatakan, Bangka Tengah adalah rumah bersama. Karena itu, kerukunan harus diaga tidak hanya pada perayaan hari besar keagamaan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
Ia mengajak panitia, pengurus gereja, tokoh masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat sinergi serta menghindari hal-hal yang berpotensi mengganggu persaudaraan, termasuk penyebaran informasi provokatif dan ujaran kebencian.
Menurut dia, keterlibatan aparat keamanan dalam pengamanan ibadah merupakan bentuk kehadiran negara dalam memberikan rasa aman bagi masyarakat untuk menjalankan keyakinannya masing-masing.
Ketua Panitia Natal Gapekris Minfo Lie Caw Fat menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya perayaan Natal tersebut serta mengapresiasi kehadiran pemerintah daerah dan unsur terkait.
Ia berharap perayaan Natal dapat semakin mempererat persaudaraan, tidak hanya di lingkungan jemaat, tetapi juga dengan masyarakat lintas agama di Bangka Tengah.
Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah menilai partisipasi lintas unsur dalam perayaan keagamaan menjadi salah satu modal penting dalam menjaga stabilitas sosial dan memperkuat toleransi di tengah masyarakat yang majemuk.
