Sungailiat (Antaranews Babel) - Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajak pemilih pemula di wilayah itu untuk aktif mengawasi proses Pilkada Bangka 2018.
"Pemilih pemula sangat penting, peranannya bukan hanya ikut memilih tapi juga mengawasi proses pilkada," ujar Ketua Panwaslu Bangka, Corry Ihsan di Sungailiat, Rabu.
Menurutnya pengawasan oleh pemilih pemula adalah pengawasan partisipatif, informasi yang diberikan masyarakat kepada panwaslu terkait pilkada sangatlah penting, khususnya dari pemilih pemula.
Ia mengatakan pelaksanaan pilkada bukan hanya tanggungjawab penyelenggara pemilu, tapi juga masyarakat sebagai peserta dalam hal ini pemberi suara dan dukungan bagi calon.
"Pilkada Bangka 2018 dapat berjalan aman, lancar dan sukses dengan keikutsertaan dan partisipasi aktif masyarakat," jelasnya.
Corry menjelaskan namun ketika pelanggaran dilakukan pemilih pemula terkait pilkada, maka akan ditindak. Sanksi bagi pelanggaran pilkada tidak berlaku hanya pada pemilih dewasa, tetapi juga semua pemilih termasuk pemilih pemula.
Peningkatan partisipasi pemilih pemula menjadi domainnya komisi pemilihan umum selaku penyelenggara, tetapi panwaslu ikut bertanggung jawab untuk mensukseskannya.
"Sosialisasi pengawasan pemilu oleh pemilih pemula diharapkan meningkatkan kesadaran mereka untuk berpartisipasi dalam pilkada nantinya semakin besar," kata Corry.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Pemilih pemula sangat penting, peranannya bukan hanya ikut memilih tapi juga mengawasi proses pilkada," ujar Ketua Panwaslu Bangka, Corry Ihsan di Sungailiat, Rabu.
Menurutnya pengawasan oleh pemilih pemula adalah pengawasan partisipatif, informasi yang diberikan masyarakat kepada panwaslu terkait pilkada sangatlah penting, khususnya dari pemilih pemula.
Ia mengatakan pelaksanaan pilkada bukan hanya tanggungjawab penyelenggara pemilu, tapi juga masyarakat sebagai peserta dalam hal ini pemberi suara dan dukungan bagi calon.
"Pilkada Bangka 2018 dapat berjalan aman, lancar dan sukses dengan keikutsertaan dan partisipasi aktif masyarakat," jelasnya.
Corry menjelaskan namun ketika pelanggaran dilakukan pemilih pemula terkait pilkada, maka akan ditindak. Sanksi bagi pelanggaran pilkada tidak berlaku hanya pada pemilih dewasa, tetapi juga semua pemilih termasuk pemilih pemula.
Peningkatan partisipasi pemilih pemula menjadi domainnya komisi pemilihan umum selaku penyelenggara, tetapi panwaslu ikut bertanggung jawab untuk mensukseskannya.
"Sosialisasi pengawasan pemilu oleh pemilih pemula diharapkan meningkatkan kesadaran mereka untuk berpartisipasi dalam pilkada nantinya semakin besar," kata Corry.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018