Toboali (Antaranews Babel) - Petani mitra binaan PT Timah Tbk di Toboali Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berhasil mengembangkan pembesaran dan pembibitan ikan air tawar untuk memenuhi permintaan masyarakat di daerah itu.

"Alhamdulillah usaha perikanan semakin berkembang dan ini berkat bantuan modal usaha yang diberikan PT Timah," kata salah seorang petani tambak ikan Isrul di Toboali, Kamis.

Sebelum mendapatkan bantuan PT Timah, Isrul sulit mengembangkan usaha pembesaran dan pemijahan lele, bawal, patin, nila dan lainnya, karena keterbatasan modal yang tinggi.

"Sejak mendapatkan bantuan dari PT Timah usaha tambak ikan yang dulunya masih kecil sekarang sudah berkembang," katanya.

Ia mengatakan berkat bantuan ini sudah berhasil mengembangkan usaha pemijahan bibit ikan selain itu juga penambahan kolam.

"Dulunya sering kesulitan bibit ikan sekarang berkat adanya bantuan ini, kita bisa membuat bibit ikan sendiri dan tidak tergantung dengan daerah lain," katanya.

Menurut Isrul bantuan yang diberikan oleh Timah ini sangat banyak membantu dalam menjalankan usaha karena selama ini persoalan biaya sering menjadi hambatan untuk berkembang.

"Dulu untuk membeli pakan ikan juga kesulitan akibatnya pertumbuhan ikan jadi lamban malah tidak menutup kemungkinan kita rugi karena ikan banyak yang mati dan sekarang masalah itu sudah diatasi berkat bantuan ini," katanya.

Ia menjelaskan saat ini sudah berhasil menambah kolam dengan jenis ikan yang berbeda-beda seperti ikan lele, bawal dan patin yang saat ini sudah sebanyak 68 wareng dengan ukuran 2x4 setiap wareng.

"Jadi tidak hanya satu jenis ikan saja ada jenis yang lain, malah sekarang bisa menjual bibit ikan lele kalau bibit ikan lain masih direncanakan apa yang bagus," katanya.

Ia berharap mendapat perhatian dan pembinaan lebih dari pihak PT Timah seperti pelatihan keterampilan maupun pelatihan pendidikan administrasi dan pemasaran.

"Semoga PT Timah tidak jenuh memberi bantuan baik modal kerja maupun keterampilan dalam mengembangkan usaha ikan ini," katanya.

Pewarta: Juniardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018