Sungailiat (Antaranews Babel) - Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membentuk kampung awas pemilu sebagai upaya strategi mengajak masyarakat mendukung pelaksanaan pemilihan kepala daerah bupati dan wakil bupati setempat.

"Kampung awas pemilu merupakan program strategi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam program pengawasan partisipatif yang ditindaklanjuti oleh Panwaslu Bangka untuk mendorong masyarakat menyukseskan pelaksanaan Pilkada 2018," Kata Ketua Panwaslu Kabupaten Bangka, Corry Ihsan di Sungailiat, Kamis.

Sesuai jadwal yang ditetapkan, kampung awas pemilu akan diresmikan oleh Bawaslu RI pada Sabtu (24/3) di Desa Labu, Kecamatan Puding Besar.

"Setelah kampung awas pemilu diresmikan secara bertahap akan dibentuk pula kampung yang sama disetiap kecamatan," katanya.

Menurut dia, kampung awas pemilu bagian dari program strategi yang sudah dilaksanakan sebelumnya oleh pihaknya.

"Meskipun Panwaslu sesuai ketentuannya ditekankan pada tugas pengawasan pelaksanaan pilkada, tetapi sebagai bagian dari penyelenggara pemilu mempunyai tanggung jawab moril mengajak semua lapisan masyarakat untuk mendukung pelaksanaan pilkada," ujarnya.

Dia mengimbau masyarakat jika mengetahui adanya dugaan pelanggaran oleh peserta pilkada seperti politik uang untuk segera melaporkan ke pihaknya.

"Politik uang yang dilakukan oleh peserta pilkada sesuai ketentuan aturan dapat dikenai sanksi termasuk penerima," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018