Muntok (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya membangun generasi penerus yang menghayati dan mengamalkan ajaran Al Quran melalui kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran.
"Melalui Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) IX tingkat kabupaten yang digelar di Kecamatan Kelapa ini kami harapkan bisa memberikan sumbangsih dalam mewujudkan generasi Qurani," kata Kepala Bagian Komunikasi Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Henry Firsanto di Muntok, Jumat.
MTQ tingkat kabupaten yang dilaksanakan rutin setahun sekali merupakan salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan nilai ajaran Al Quran untuk mewujudkan Bangka Barat Hebat 2021.
"Kegiatan ini juga untuk mempererat ukhuwah dan syiar Islam sekaligus menjaring bakat di seluruh cabang yang diperlombakan untuk diikutkan ke ajang yang lebih tinggi," kata dia.
Ia berharap kegiatan tersebut bisa berjalan sukses sesuai harapan dan kepada semua pihak, khususnya masyarakat Kecamatan Kelapa yang telah bekerja sama dan bekerja maksimal.
Pada pembukaan kegiatan, Bupati Bangka Barat Parhan Ali menyebut pemerintah daerah mendukung pelaksanaan MTQ untuk menciptakan generasi yang Qurani dan Islami dalam rangka menciptakan negeri yang aman, damai, makmur yang menjadi impian semua umat, atau "baldatun thoyyibatun wa rabbun ghaffur".
"Salah satu bentuk dukungan serius dalam kegiatan itu berupa penganggaran yang disediakan setiap tahun," kata dia.
Parhan memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan dan mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta.
Kegiatan MTQ tingkat kabupaten dipusatkan di Masjid Sirotol Mustaqim, Kecamatan Kelapa, mulai 22 hingga 26 Maret 2018. Panitia menggelar sebanyak 18 cabang perlombaan yang diikuti sebanyak 197 orang peserta dari enam kecamatan dan melibatkan 27 orang dewan hakim.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Melalui Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) IX tingkat kabupaten yang digelar di Kecamatan Kelapa ini kami harapkan bisa memberikan sumbangsih dalam mewujudkan generasi Qurani," kata Kepala Bagian Komunikasi Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Henry Firsanto di Muntok, Jumat.
MTQ tingkat kabupaten yang dilaksanakan rutin setahun sekali merupakan salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan nilai ajaran Al Quran untuk mewujudkan Bangka Barat Hebat 2021.
"Kegiatan ini juga untuk mempererat ukhuwah dan syiar Islam sekaligus menjaring bakat di seluruh cabang yang diperlombakan untuk diikutkan ke ajang yang lebih tinggi," kata dia.
Ia berharap kegiatan tersebut bisa berjalan sukses sesuai harapan dan kepada semua pihak, khususnya masyarakat Kecamatan Kelapa yang telah bekerja sama dan bekerja maksimal.
Pada pembukaan kegiatan, Bupati Bangka Barat Parhan Ali menyebut pemerintah daerah mendukung pelaksanaan MTQ untuk menciptakan generasi yang Qurani dan Islami dalam rangka menciptakan negeri yang aman, damai, makmur yang menjadi impian semua umat, atau "baldatun thoyyibatun wa rabbun ghaffur".
"Salah satu bentuk dukungan serius dalam kegiatan itu berupa penganggaran yang disediakan setiap tahun," kata dia.
Parhan memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan dan mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta.
Kegiatan MTQ tingkat kabupaten dipusatkan di Masjid Sirotol Mustaqim, Kecamatan Kelapa, mulai 22 hingga 26 Maret 2018. Panitia menggelar sebanyak 18 cabang perlombaan yang diikuti sebanyak 197 orang peserta dari enam kecamatan dan melibatkan 27 orang dewan hakim.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018