Muntok (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendeklarasikan sebagai kabupaten layak anak guna memberikan jaminan perlindungan hak untuk berkreasi dan beraktivitas sesuai kebutuhan generasi penerus di daerah itu.
"Pendeklarasian kabupaten layak anak ini sebagai titik awal bagi masyarakat, swasta dan seluruh unsur pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengambil langkah strategis dalam upaya pemenuhan hak dan kebutuhan anak," kata Bupati Bangka Barat Parhan Ali di Muntok, Senin.
Ia mengatakan, target bersama untuk mewujudkan Bangka Barat sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) tidak akan berhasil tanpa adanya persiapan yang terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.
"Melalui kegiatan ini kami harapkan ke depan program dan kebijakan yang dijalankan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak," kata dia.
KLA merupakan upaya pemerintah dalam memenuhi hak anak yang nantinya anak-anak dapat merasakan perlindungan, belajar serta bermain dengan aman dan terarah.
Deklarasi itu juga sebagai titik awal dalam pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat, dunia usaha serta media yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak anak.
Ia mengimbau seluruh jajaran organisasi perangkat daerah memperjelas fokus, arah strategi dan tindakan, bahu-membahu secara terpadu untuk mewujudkan Kabupaten Bangka Barat menjadi kabupaten layak anak.
"Target itu cukup strategis dan penting karena kesejahteraan dan perlindungan anak merupakan isu lintas sektor dan hanya tercapai melalui kerja sama yang berkesinambungan," kata Parhan Ali.
Acara deklarasi diikuti sebanyak 65 orang peserta perwakilan sekolah menengah pertama dan atas yang ada di Kabupaten Bangka Barat, mereka juga mengikuti kegiatan-kegiatan forum anak daerah yang dilaksanakan selama dua hari di Graha Aparatur Pemkab Bangka Barat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Pendeklarasian kabupaten layak anak ini sebagai titik awal bagi masyarakat, swasta dan seluruh unsur pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengambil langkah strategis dalam upaya pemenuhan hak dan kebutuhan anak," kata Bupati Bangka Barat Parhan Ali di Muntok, Senin.
Ia mengatakan, target bersama untuk mewujudkan Bangka Barat sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) tidak akan berhasil tanpa adanya persiapan yang terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.
"Melalui kegiatan ini kami harapkan ke depan program dan kebijakan yang dijalankan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak," kata dia.
KLA merupakan upaya pemerintah dalam memenuhi hak anak yang nantinya anak-anak dapat merasakan perlindungan, belajar serta bermain dengan aman dan terarah.
Deklarasi itu juga sebagai titik awal dalam pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat, dunia usaha serta media yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak anak.
Ia mengimbau seluruh jajaran organisasi perangkat daerah memperjelas fokus, arah strategi dan tindakan, bahu-membahu secara terpadu untuk mewujudkan Kabupaten Bangka Barat menjadi kabupaten layak anak.
"Target itu cukup strategis dan penting karena kesejahteraan dan perlindungan anak merupakan isu lintas sektor dan hanya tercapai melalui kerja sama yang berkesinambungan," kata Parhan Ali.
Acara deklarasi diikuti sebanyak 65 orang peserta perwakilan sekolah menengah pertama dan atas yang ada di Kabupaten Bangka Barat, mereka juga mengikuti kegiatan-kegiatan forum anak daerah yang dilaksanakan selama dua hari di Graha Aparatur Pemkab Bangka Barat.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018