Sungailiat  (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong pemerintah desa untuk membentuk Badan Usaha Milik Desa untuk memperkuat perekonomian masyarakat setempat.

"Pemerintah desa yang belum membentuk BUMDes, saya mendorong untuk segera membentuknya karena untuk memperkuat perekonomian masyarakat desa itu," kata Pelaksana Tugas Bupati Bangka Rustamsyah di Sungailiat, Jumat.

Dia mengatakan hingga saat ini terdapat 14 dari 62 desa di delapan kecamatan yang belum membentuk BUMDes.

Dia mengharapkan secara bertahap desa tersebut dapat merencanakan pembentukan lembaga usaha itu.

BUMDes adalah lembaga usaha desa yang dikelola oleh masyarakat dan pemerintah desa dalam upaya memperkuat perekonomian desa. BUMDes dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa.

"Lembaga usaha desa dapat mengembangkan usahanya, seperti jenis usaha yang dilakukan BUMDes, yakni pembiayaan mikro simpan pinjam, pengelolaan retribusi pasar, SPAM, pengelolaan persampahan, distribusi gas elpiji, perkebunan sawit dan karet, sewa kios, pengelolan hutan wisata, katering, penggilingan padi dan sejumlah usaha lainnya," katanya.

Dia menyarankan bagi pemerintah desa yang mengalami kendala dalam membentuk BUMDes dapat berkonsultasi ke dinas terkait atau ke pemerintah desa lainnya yang sudah terlebih dahulu membentuk badan usaha tersebut.

"Saya berharap sampai akhir 2018 seluruh desa sudah memiliki BUMDes yang dikelola dengan benar sesuai ketentuannya guna meningkatkan perekonomian masyarakat desa," katanya.

Ia mengatakan lembaga usaha desa itu harus dikelola secara baik dan terbuka kepada masyarakat mengingat usaha tersebut milik bersama.

Pewarta: Dwi HP

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018