Pangkalpinang (Antaranews Babel) - ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Pelabuhan Tanjungkalian, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menambah kapal angkutan lebaran, guna mengantisipasi lonjakan calon penumpang selama arus mudik Idul Fitri 1439 Hijriyah.

"Penambahan kapal ini diharapkan dapat memperlancar arus mudik lebaran rute Pelabuhan Tanjungkalian - Pelabuhan Tanjung Api-Api, Sumatera Selatan yang diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Babel KA Tajuddin di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan hasil koordinasi dengan ASDP Palembang jumlah armada angkutan ditambah menjadi sembilan unit dari sebelumnya hanya lima unit.

Sembilan kapal akan melayani penyeberangan tersebut. Kapasitas kapal ini jauh lebih besar dari kapal yang melayani penyeberangan di tahun sebelumnya. Daya angkut kapal itu rata-rata bisa mengangkut 30 unit kendaraan roda empat.

"Ini semua bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan kelancaran masyarakat ketika mudik lebaran nanti, sehingga nantinya pemudik tidak terlalu lama menunggu di terminal," ujarnya.

Menurut dia keberangkatan kapal penyebarangan disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Bisa saja keberangkatan kapal penyeberangan dilakukan dua jam sekali.

"Pelayanan pada puncak arus mudik dilakukan selama 24 jam yakni kemungkinan pada H-2 dan H-1 lebaran," ujarnya.

Untuk kelancaran arus mudik tahun ini, pihaknya bersama pihak ASDP akan terus melakukan pemantauan arus mudik lebaran, sehingga pelayanan kapal penyebarangan akan melihat perkembangan di lapangan, karena tidak mungkin jika kapal diberangkatkan namun belum maksimal penggunaannya," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018