Koba (Antaranews Babel) - Dinas Perumahan, Pemukiman dan Perhubungan (Diperkimhub) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengecek kelaikan kendaraan umum menjelang mudik Lebaran 1439 Hijriah.
"Mengecek kelaikan kendaraan ini dilakukan rutin setiap tahun untuk memastikan kendaraan umum benar-benar layak jalan," kata Kabid Perhubungan Diperkimhub Kabupaten Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, ada beberapa lokus pengecekan di antaranya di Pelabuhan Sungaiselan yang merupakan pelabuhan kecil namun lalu lintas kapal penumpang cukup tinggi menjelang Lebaran dengan tujuan Palembang.
"Setidaknya ada 13 kendaraan dan sejumlah kapal penumpang yang dicek kelaikannya. Kalau tidak memenuhi syarat maka tidak diperbolehkan jalan dan diberi teguran," katanya.
Pemeriksaan kendaraan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Satuan Lantas Polres Bangka Tengah dengan tujuan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan yang dapat merengut korban jiwa.
"Pengecekan dilakukan dengan sangat teliti mulai dari mesin, ban, pembersih kaca dan sejumlah onderdil lainnya," katanya.
Fani mengimbau kepada pemilik kendaraan umum ataupun perusahaan yang menaunginya untuk memperhatikan kelaikan kendaraan mereka.
"Kalau tidak memungkinkan untuk jalan, jangan dipaksakan karena berisiko terhadap penumpang dan kami tentu akan memberikan sanksi bagi mereka yang membandel atau ngotot tetap mau menjalankan kendaraan yang tidak laik jalan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Mengecek kelaikan kendaraan ini dilakukan rutin setiap tahun untuk memastikan kendaraan umum benar-benar layak jalan," kata Kabid Perhubungan Diperkimhub Kabupaten Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, ada beberapa lokus pengecekan di antaranya di Pelabuhan Sungaiselan yang merupakan pelabuhan kecil namun lalu lintas kapal penumpang cukup tinggi menjelang Lebaran dengan tujuan Palembang.
"Setidaknya ada 13 kendaraan dan sejumlah kapal penumpang yang dicek kelaikannya. Kalau tidak memenuhi syarat maka tidak diperbolehkan jalan dan diberi teguran," katanya.
Pemeriksaan kendaraan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Satuan Lantas Polres Bangka Tengah dengan tujuan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan yang dapat merengut korban jiwa.
"Pengecekan dilakukan dengan sangat teliti mulai dari mesin, ban, pembersih kaca dan sejumlah onderdil lainnya," katanya.
Fani mengimbau kepada pemilik kendaraan umum ataupun perusahaan yang menaunginya untuk memperhatikan kelaikan kendaraan mereka.
"Kalau tidak memungkinkan untuk jalan, jangan dipaksakan karena berisiko terhadap penumpang dan kami tentu akan memberikan sanksi bagi mereka yang membandel atau ngotot tetap mau menjalankan kendaraan yang tidak laik jalan," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018