Pangkalpinang  (Antaranews Babel) - Ratusan warga Keluruhan Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memadati Tempat Pemakaman Umum(TPU) untuk melaksanakan ziarah kubur usai melaksanakan Shalat Idul Fitri 1439 Hijriah.

Salah satu Peziarah, Sri Yulianingsih, Jumat, mengatakan kedatangannya ke TPU Ampui Pangkalpinang ini untuk melakukan ziarah ke makam kedua orang tuanya yang biasa ia lakukan setiap hari raya.

"Saya tidak setiap waktu melakukan ziarah, maka dari itu lebaran seperti ini saya bersama keluarga berziarah" Katanya.

Peziarah asal Palembang Provinsi Sumatera Selatan, Bagis mengatakan bahwa ziarah kubur ini sering dilakukan setiap kali mudik lebaran terutama usai melaksanakan shalat hari raya.

"Saya berziarah ke makam ayah setiap kali pulang mudik lebaran, " katanya.

Menurutnya semua keperluan yang digunakan untuk melakukan ritual ziarah seperti air dan bunga tujuh rupa ia dapatkan di sekitar TPU dengan harga yang masih terjangkau.

"Bunga saya beli per bungkus lumayan murah, satu bungkus dengan isi berbagai macam jenis bunga hanya di bandrol Rp. 10.000 sedangkan untuk air satu botol Rp1.000," katanya.

Sementara itu, Mang Dul pembersih makam musiman mengatakan bahwa setiap tahun banyak masyarakat setempat maupun mereka yang pulang mudik berziarah ke TPU daerah itu.

"Setiap tahun ramai pak orang berziarah dan ini sudah sejak kemarin, namun biasanya paling ramai saat usai shalat Idul Fitri seperti sekarang," katanya.

Ia juga mengatakan jika setiap kali diminta untuk membersihkan makam tidak pernah ?mematok harga dari hasil upayanya.

"Setiap membersihakan kubur saya tidak pernah mematok harga, sukarela masyarakat yang memberi akan saya terima, namun biasanya warga memberikan upah Rp20.000 - Rp50.000 per makam," katanya.

Pewarta: Eko Septianto

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018