Tanjung Pandan 27/6 (Antara) - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Belitung nomor urut 4, Sahani Saleh-Isyak Meirobie unggul dengan perolehan suara 66 Pilkada 2018 di Lapas Kelas II Cerucuk Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Berdasarkan hasil perhitungan suara sementara terbanyak adalah pasangan nomor urut 4 Sahani Saleh dan Isyak Meirobie dengan perolehan 66 suara dari total suara sah 105 orang," kata Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Lapas cerucuk, Heri, Rabu.
Sementara untuk pasangan calon nomor urut 1 Azwardy Azhar-Erwandi A.Rani memperoleh sembilan suara, nomor urut 2 Hellyana-Djunaidi Rahman memperoleh 25 suara dan nomor urut 3 Andi Lanna-Zulfriandi memperoleh dua suara.
Sementara surat suara tidak sah sebanyak tiga, karena warga binaan ada yang mencoblos lebih dari satu calon.
Dikatakannya, proses pemungutan suara di Lapas kelas II B Cerucuk berjalan lancar, aman dan tidak ada kendala sama sekali.
"Alhamdulillah proses pencoblosan berjalan lancar. Partisipasi warga binaan juga cukup baik, mereka datang dan memberikan suaranya," ujarnya.
Sementara salah seorang warga binaan, JF (25) mengaku lega usai memberikan hak suaranya di TPS itu.
"Alhamdulillah, saya senang sekali bisa nyoblos tadi, walaupun kami di sini tapi suara kami dihitung dan punya arti," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Berdasarkan hasil perhitungan suara sementara terbanyak adalah pasangan nomor urut 4 Sahani Saleh dan Isyak Meirobie dengan perolehan 66 suara dari total suara sah 105 orang," kata Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Lapas cerucuk, Heri, Rabu.
Sementara untuk pasangan calon nomor urut 1 Azwardy Azhar-Erwandi A.Rani memperoleh sembilan suara, nomor urut 2 Hellyana-Djunaidi Rahman memperoleh 25 suara dan nomor urut 3 Andi Lanna-Zulfriandi memperoleh dua suara.
Sementara surat suara tidak sah sebanyak tiga, karena warga binaan ada yang mencoblos lebih dari satu calon.
Dikatakannya, proses pemungutan suara di Lapas kelas II B Cerucuk berjalan lancar, aman dan tidak ada kendala sama sekali.
"Alhamdulillah proses pencoblosan berjalan lancar. Partisipasi warga binaan juga cukup baik, mereka datang dan memberikan suaranya," ujarnya.
Sementara salah seorang warga binaan, JF (25) mengaku lega usai memberikan hak suaranya di TPS itu.
"Alhamdulillah, saya senang sekali bisa nyoblos tadi, walaupun kami di sini tapi suara kami dihitung dan punya arti," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018