Sungailiat (Antaranews Babel) - Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) cabang Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkatkan kerja sama dengan TNI AL.
"Kerja sama perlu kami tingkatkan dengan TNI AL untuk membangun keamanan dan ketertiban di kawasan perairan," kata Ketua HNSI Kabupaten Bangka, Ridwan di Sungailiat, Rabu.
Diakuinya kerja sama antara organisasi nelayan dengan TNI AL lebih menekanan pada informasi kondisi keamaman di laut baik langsung dari nelayan maupun saling berkoordinasi kedua belah pihak.
"Membangun kawasan maritim guna menyejahterakan masyarakat harus diperkuat dengan kekompakan kerja sama termasuk pemangku kepentingan," katanya.
Melalui pola kerja sama baik formal maupun informal dengan TNI AL yang dipimpin Danlanal Bangka Belitung Letkol Laut (P) Mohammad Taufik yang didukung kekuatan personel prajurit diharapkan mampu mewujudkan pembangunan kemaritiman secara terpadu.
Kerja sama serupa juga dilakukan pihaknya dengan lembaga lainnya seperti Polair, instansi terkait baik provinsi maupun kabupaten serta pihak lain yang mempunyai kepentingan sama.
Kekayaan sumber daya alam di laut harus bersama-sama dijaga secara arif dan dimanfaatkan dengan baik dan benar untuk kesejahteraan masyarakat.
"Sejumlah program pemerintah pusat dan daerah membangun sektor kelautan dan perikanan harus kita wujudkan bersama termasuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perairan," ujarnya.
Dia mengimbau seluruh nelayan di daerahnya agar segera melaporkan ke pos keamanan laut baik pos TNI AL maupun pos Polisi Air jika mengetahui adanya ancaman gangguan keamanan agar segera dilakukan penindakan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kerja sama perlu kami tingkatkan dengan TNI AL untuk membangun keamanan dan ketertiban di kawasan perairan," kata Ketua HNSI Kabupaten Bangka, Ridwan di Sungailiat, Rabu.
Diakuinya kerja sama antara organisasi nelayan dengan TNI AL lebih menekanan pada informasi kondisi keamaman di laut baik langsung dari nelayan maupun saling berkoordinasi kedua belah pihak.
"Membangun kawasan maritim guna menyejahterakan masyarakat harus diperkuat dengan kekompakan kerja sama termasuk pemangku kepentingan," katanya.
Melalui pola kerja sama baik formal maupun informal dengan TNI AL yang dipimpin Danlanal Bangka Belitung Letkol Laut (P) Mohammad Taufik yang didukung kekuatan personel prajurit diharapkan mampu mewujudkan pembangunan kemaritiman secara terpadu.
Kerja sama serupa juga dilakukan pihaknya dengan lembaga lainnya seperti Polair, instansi terkait baik provinsi maupun kabupaten serta pihak lain yang mempunyai kepentingan sama.
Kekayaan sumber daya alam di laut harus bersama-sama dijaga secara arif dan dimanfaatkan dengan baik dan benar untuk kesejahteraan masyarakat.
"Sejumlah program pemerintah pusat dan daerah membangun sektor kelautan dan perikanan harus kita wujudkan bersama termasuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perairan," ujarnya.
Dia mengimbau seluruh nelayan di daerahnya agar segera melaporkan ke pos keamanan laut baik pos TNI AL maupun pos Polisi Air jika mengetahui adanya ancaman gangguan keamanan agar segera dilakukan penindakan.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018