Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima bantuan berupa delapan unit sepeda motor dan 16 mesin jahit dari pemerintah pusat.

"Kami mendapatkan bantuan ini dari Kemenaker, karena peralatan untuk siswa belum mencukupi," kata Kepala BLKI Babel, Saiful di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan, sebelumnya BLKI Babel melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Babel sudah mengusulkan peralatan pelatihan seperti sepeda motor, mesin jahit, mesin bubut, peralatan tata boga dan mobil traine unit (MTU).

"Usulan kita cukup banyak, namun sementara baru sepeda motor dan mesin jahit saja yang dipenuhi oleh Kemenaker," ujarnya.

Saiful berharap ditahun deoan Kementrian tenaga kerja RI dapat mengabulkan usulan petalatan lainnya agar pelaksanaan pelatihan siswa di BLKI Babel dapat berjalan optimal, sehingga para siswa memiliki kompetensi yang mumpuni dan Babel dapat melahirkan SDM berkualitas dan siap bersaing.

"Pengadaan peralatan untuk pelatihan ini tidak bisa kita harap dari APBD Babel. Kita hanya bisa mengandalkan bantuan dari Kemenaker saja. Semoga usulan lain yang kita ajukan segera dipenuhi," ujarnya.

Ia menambahkan, di 2018 ini BLKI Babel membuka 35 paket pelatihan, terdiri dari perbengkelan, perhotelan, tata boga, IT, audio, basic office dan menjahit.

"Ada 35 paket pelatihan yang kita gelar tahun ini. Semoga dtahun selanjutnya kita dapat menggelar 140 paket dilengkapi peralatan yang memadai," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018