Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi akan membuka kegiatan Jambore Pemuda Indonesia (JPI) yang akan berlangsung pada 5-11 Oktober 2018 di Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Bangka Belitung.
"Saya harap kegiatan ini bisa lebih sukses dari yang sebelumnya. Di kegiatan ini semangat pemuda untuk menjadi lebih kuat bersatu, lebih mandiri, lebih inovatif dan kreatif, harus bisa direalisasikan," ujarnya melalui pesan tertulis yang diterima Antara di Pangkalpinang, Kamis.
Ia meminta kegiatan tersebut tidak sekadar menjadi tema kegiatan, tapi juga bisa berkesinambungan melahirkan pemuda-pemuda yang hebat, yang akan menjadi generasi penerus bangsa ini.?
"kami berharap kegiatan JPI di Bangka Belitung ini bisa sukses dan lancar," katanya.
Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda, Arifin Majid memastikan Menpora hadir untuk membuka kegiatan ini.
"Tapi jadwal pembukaan akan sedikit dimajukan karena harus menyesuaikan dengan pembukaan Asian Para Games 2018. Ini bukti JPI juga mendukung suksesnya ajang olahraga internasional," katanya.
JPI merupakan pertemuan akbar pemuda-pemudi terbaik dari 34 provinsi di Indonesia yang diadakan sejak 2007 sampai sekarang untuk terus menggelorakan semangat anak-anak muda Indonesia, yang diharapkan dapat berperan sebagai kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan dalam masyarakat.
Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-90, JPI menjadi bagian penting dan tak terpisahkan dari agenda nasional ini dengan mengambil tema "Pemuda Indonesia Mandiri, Kreatif, dan Inovatif".
Peserta Jambore Pemuda Indonesia sebanyak 544 orang, terdiri dari Peserta sebanyak 476 orang, Pendamping 34 orang dan LO 34 orang.
Selama enam hari, peserta akan tinggal di tenda, berlokasi di Area Perkantoran Kabupaten, peserta akan berinteraksi dengan peserta lainnya, serta mengikuti kegiatan perkemahan dengan berbagai kegiatan pelatihan serta penyatuan tanah dan air dari seluruh Indonesia untuk membentuk satu kesatuan tubuh.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Suharto mengatakan kegiatan JPI ini merupakan salah satu program kementerian olahraga yang diunggulkan, dimana para pesertanya sudah dipilih dan diseleksi melalui daerah masing-masing.
Selain itu, kata dia, untuk kegiatan JPI yang akan dilaksanakan di Toboali Bangka Selatan tersebut sudah dipastikan dibuka langsung oleh Menpora Imam Nahrawi.
"Menpora diagendakan akan tiba besok sore pukul 17.55 WIB. Setelah tiba dari Jakarta akan langsung menuju Toboali, karena sesuai dengan jadwal, pak menteri akan membuka langsung kegiatan JPI pada Jumat (5/10) pukul 08.00 WIB," katanya.
Dikatakannya, selesai acara pembukaan JPI, sekitar pukul 10.00 WIB Menpora langsung kembali ke Pangkalpinang dan menuju Jakarta untuk acara pembukaan Asia Para Games 2018.
"Kami sangat mengapresiasi kehadiran Menpora untuk membuka kegiatan JPI ini. Walaupun waktunya terbatas, namun pak menteri masih bisa meluangkan waktunya untuk menyukseskan kegiatan ini," katanya.
Ia meminta kepada Bupati Bangka Selatan agar kegiatan JPI ini menjadi yang terbaik dari kegiatan JPI sebelumnya yang dilakukan di daerah-daerah lain, apalagi seluruh fasilitas sudah disiapkan mulai dari akomodasi, makanan dan penginapan.
"Kegiatan JPI ini diharapkan dapat memperkenalkan pariwisata dan kekayaan alam Babel, meningkatkan perputaran ekonomi daerah setempat dan memperkenalkan produk UMKM agar bisa dipromosikan para peserta ke daerah asalnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Saya harap kegiatan ini bisa lebih sukses dari yang sebelumnya. Di kegiatan ini semangat pemuda untuk menjadi lebih kuat bersatu, lebih mandiri, lebih inovatif dan kreatif, harus bisa direalisasikan," ujarnya melalui pesan tertulis yang diterima Antara di Pangkalpinang, Kamis.
Ia meminta kegiatan tersebut tidak sekadar menjadi tema kegiatan, tapi juga bisa berkesinambungan melahirkan pemuda-pemuda yang hebat, yang akan menjadi generasi penerus bangsa ini.?
"kami berharap kegiatan JPI di Bangka Belitung ini bisa sukses dan lancar," katanya.
Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda, Arifin Majid memastikan Menpora hadir untuk membuka kegiatan ini.
"Tapi jadwal pembukaan akan sedikit dimajukan karena harus menyesuaikan dengan pembukaan Asian Para Games 2018. Ini bukti JPI juga mendukung suksesnya ajang olahraga internasional," katanya.
JPI merupakan pertemuan akbar pemuda-pemudi terbaik dari 34 provinsi di Indonesia yang diadakan sejak 2007 sampai sekarang untuk terus menggelorakan semangat anak-anak muda Indonesia, yang diharapkan dapat berperan sebagai kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan dalam masyarakat.
Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-90, JPI menjadi bagian penting dan tak terpisahkan dari agenda nasional ini dengan mengambil tema "Pemuda Indonesia Mandiri, Kreatif, dan Inovatif".
Peserta Jambore Pemuda Indonesia sebanyak 544 orang, terdiri dari Peserta sebanyak 476 orang, Pendamping 34 orang dan LO 34 orang.
Selama enam hari, peserta akan tinggal di tenda, berlokasi di Area Perkantoran Kabupaten, peserta akan berinteraksi dengan peserta lainnya, serta mengikuti kegiatan perkemahan dengan berbagai kegiatan pelatihan serta penyatuan tanah dan air dari seluruh Indonesia untuk membentuk satu kesatuan tubuh.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Suharto mengatakan kegiatan JPI ini merupakan salah satu program kementerian olahraga yang diunggulkan, dimana para pesertanya sudah dipilih dan diseleksi melalui daerah masing-masing.
Selain itu, kata dia, untuk kegiatan JPI yang akan dilaksanakan di Toboali Bangka Selatan tersebut sudah dipastikan dibuka langsung oleh Menpora Imam Nahrawi.
"Menpora diagendakan akan tiba besok sore pukul 17.55 WIB. Setelah tiba dari Jakarta akan langsung menuju Toboali, karena sesuai dengan jadwal, pak menteri akan membuka langsung kegiatan JPI pada Jumat (5/10) pukul 08.00 WIB," katanya.
Dikatakannya, selesai acara pembukaan JPI, sekitar pukul 10.00 WIB Menpora langsung kembali ke Pangkalpinang dan menuju Jakarta untuk acara pembukaan Asia Para Games 2018.
"Kami sangat mengapresiasi kehadiran Menpora untuk membuka kegiatan JPI ini. Walaupun waktunya terbatas, namun pak menteri masih bisa meluangkan waktunya untuk menyukseskan kegiatan ini," katanya.
Ia meminta kepada Bupati Bangka Selatan agar kegiatan JPI ini menjadi yang terbaik dari kegiatan JPI sebelumnya yang dilakukan di daerah-daerah lain, apalagi seluruh fasilitas sudah disiapkan mulai dari akomodasi, makanan dan penginapan.
"Kegiatan JPI ini diharapkan dapat memperkenalkan pariwisata dan kekayaan alam Babel, meningkatkan perputaran ekonomi daerah setempat dan memperkenalkan produk UMKM agar bisa dipromosikan para peserta ke daerah asalnya," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018