Sungailiat, Babel (Antaranews Babel) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendata ada 15 formasi yang kosong pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari jumlah pelamar sebanyak 2.049 orang.

"Kita menyayangkan sejak pendaftaran ditutup tercatat sebanyak 15 formasi kosong pelamar," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Bangka, Surtam di Sungailiat, Sabtu.

Dia mengatakan, kekosongan formasi seperti lulusan terbaik guru pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan (PPKN), lulusan terbaik perawat terampil, lulusan terbaik pranata laboratorium kesehatan, penyandang disabilitas pranata laboratorium kesehatan, dokter spesialis syaraf dan dokter spesialis mata dan lainnya.

Menurut dia, dari 2.049 orang pelamar yang mendaftar, formasi yang paling banyak diminati adalah formasi tenaga guru dengan jumlah pelamar sebanyak 995 orang, tenaga kesehatan sebanyak 661 orang dan tenaga teknis sebanyak 393 orang.

"Pemerintah daerah sebenarnya tidak menghendaki adanya kekosongan pelamar atas formasi yang ada, tetapi apa boleh buat akan diajukan lagi tahun depan," katanya.

Dia mengatakan, formasi yang kosong misalnya untuk perawat hanya yang disabilitas yang tidak ada, maka bisa diisi oleh pelamar yang umum tetapi diisi dengan sistem, tetapi untuk dokter spesialis yang kosong tidak bisa diisi dan digantikan dengan formasi lain.

Pengumuman kelulusan seleksi administrasi masih dalam proses verifikasi yang mana pada tanggal 21 Oktober 2018 nanti, pelamar yang lulus seleksi administrasi dipersilakan mencetak kartu ujian CPNS.

Pelamar yang dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi penyebabnya adalah batasan usia, ijazah tidak relevan dan dokumen tidak diunggah dengan sempurna.

Ditambahkannya, persaingan pelamar CPNS untuk di Kabupaten Bangka dinilai tidak terlalu ketat seperti di daerah lainnya.

"Satu formasi yang paling tinggi diperebutkan sekitar 30 orang dibandingkan di Kabupaten Bangka Selatan yakni satu formasi sekitar 100 orang yang bersaing merebut formasi itu," katanya.

Sementara untuk pelaksanaan tes CPNS yang direncanakan berlangsung pada tanggal 26 Oktober 2018 mendatang belum bisa dipastikan karena tesnya menggunakan dua pola, yakni pola BKN dan UNBK.

"Tapi untuk Bangka sendiri sudah ditetapkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi menggunakan fasilitas Kementerian Pendidikan Nasional," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018