Muntok (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mematangkan persiapan pergelaran seni lintas budaya yang rencananya digelar pada 17-18 November 2018 di kawasan wisata Pantai Baturakit, Muntok.

"Berbagai persiapan telah dilakukan, mulai dari kepanitiaan, penataan panggung, dekorasi, hingga koordinasi dengan para calon penampil yang berasal dari daerah maupun luar daerah," kata panitia pergelaran seni lintas budaya, Anung Yunianto di Muntok, Minggu.

Pergelaran akan menampilkan sejumlah kesenian dari berbagai daerah, seperti dambus, campak, kuda lumping, reog, barongsai, tanjidor, dan beberapa musisi etnik dari luar daerah.

Selain menampilkan atraksi kesenian, panitia juga akan menyediakan sejumlah wahana permainan tradisional, seperti permainan betet atau ketapel, caklingking, cetar-cetor atau serombol, engrang, gasing, dan yeye atau lompat karet.

"Pergelaran ini merupakan kali kedua dilaksanakan, kami berharap acara lebih meriah dan mampu mendatangkan banyak pengunjung," katanya.

Pergelaran dengan mengusung tema Plesir yang memiliki arti bertamasya itu sengaja memilih lokasi kawasan Pantai Baturakit Muntok karena memiliki kedekatan dengan konsep yang diusung.

Sejumlah kelompok kesenian dan musisi luar daerah diundang untuk memberikan keragaman sajian sekaligus sebagai upaya berbagi pengalaman antarseniman.

"Silaturahim antarseniman, pelaku dan pegiat seni akan terus dilakukan sebagai upaya pelestarian sekaligus memperkuat ikatan sesama seniman dan memperkaya khasanah seni budaya nusantara," kata Anung.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018