Jakarta (Antaranews Babel) - Wakil Presiden Jusuf Kalla bertolak ke Bandung, Jawa Barat, Sabtu, untuk menghadiri Sidang Terbuka Senat Universitas Islam Bandung (Unisba) dalam rangka memperingati Milad ke-60.
Wapres bersama rombongan berangkat dari Landasan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu siang pukul 12.30 WIB dengan menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan Boeing 738-400 TNI Angkatan Udara.
Setibanya di Pangkalan Udara TNI AU Husein Sastranegara Bandung, Wapres JK menuju Kampus Unisba dengan didampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Dalam acara Dies Natalis ke-12 dan Milad ke-60, Unisba mengundang Wapres Jusuf Kalla untuk memberikan orasi ilmiah, yang di dalamnya menyinggung mengenai upaya antiradikal dan antinarkoba bagi para mahasiswa. Di acara tersebut juga akan dilakukan deklarasi program kerja sama antaruniversitas Islam di Asia Tenggara.
Wakil Rektor III Unisba Asep Ramdan Hidayat di Jakarta, Rabu, mengatakan program kerja sama tersebut bertajuk Unisba for Asean Moderate Cooperative Civilization Islam.
"Jadi, kami ingin berpadu pandang dengan apa yang menjadi gerakan di Indonesia sekarang dalam pemahaman keislaman, yaitu Islam Wasathiyah, Islam yang moderat, yang toleran, dan bisa bekerja sama dengan yang lain," kata Asep usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Rabu (3/10).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
Wapres bersama rombongan berangkat dari Landasan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu siang pukul 12.30 WIB dengan menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan Boeing 738-400 TNI Angkatan Udara.
Setibanya di Pangkalan Udara TNI AU Husein Sastranegara Bandung, Wapres JK menuju Kampus Unisba dengan didampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Dalam acara Dies Natalis ke-12 dan Milad ke-60, Unisba mengundang Wapres Jusuf Kalla untuk memberikan orasi ilmiah, yang di dalamnya menyinggung mengenai upaya antiradikal dan antinarkoba bagi para mahasiswa. Di acara tersebut juga akan dilakukan deklarasi program kerja sama antaruniversitas Islam di Asia Tenggara.
Wakil Rektor III Unisba Asep Ramdan Hidayat di Jakarta, Rabu, mengatakan program kerja sama tersebut bertajuk Unisba for Asean Moderate Cooperative Civilization Islam.
"Jadi, kami ingin berpadu pandang dengan apa yang menjadi gerakan di Indonesia sekarang dalam pemahaman keislaman, yaitu Islam Wasathiyah, Islam yang moderat, yang toleran, dan bisa bekerja sama dengan yang lain," kata Asep usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Rabu (3/10).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018