Toboali,Babel  (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggencarkan sosialiasi program "Yo hekula agik" atau ayo kembali ke sekolah, guna menekan angka putus sekolah di daerah itu. 

"Kegiatan ini untuk meperkenalkan program "hekula agik" yang sudah ditetapkan oleh pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia di daerah itu," kata Sekretaris Dindikbud Kabupaten Bangka Selatan,  Ramdani di Toboali, Senin. 

Ia mengatakan program ini didasarkan Peraturan Bupati Bangka Selatan Nomor 49 tahun 2018 untuk mengajak anak-anak maupun masyarakat yang putus sekolah agar bisa kembali mengenyam pendidikan, baik melalui pendidikan Formal maupun nonFormal

Oleh karena itu, program hekula agik ini harus didukung dari seluruh elemen masyarakat, sehingga program tersebut dapat diketahui oleh masyarakat luas dan membawa efek bagi perkembangan dunia pendidikan didaerah itu

"Kami tentunya sangat mengharapkan dukungan seluruh elemen masyarakat tentang kebijakan Pemkab Basel melalui Perbup No 49 tahun 2018 tentang program ayo kembali ke sekolah agar dapat diketahui masyarakat luas. Setidaknya tidak ada alasan lagi bagi masyarkat tidak sekolah atau putus sekolah karena biaya", katanya. 

Kepala Dindikbud Bangka Selatan, Eddy Supriadi juga berharap agar program tersebut dapat berjalan dengan lancar dan dapat membantu mencerdaskan masyarakat Bangka Selatan

"Kami akan terus membuat terobosan-terobosan dalam dunia pendidikan kita agar nantinya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat terutama bagi generasi Bangka Selatan yang ingin melanjutkan pendidikan," ujarnya.

oleh karena itu, kata dia kami mohon kerja sama dan dukungannya seluruh stake holder pendidikan agar program tersebut dapat berjalan dengan lancar", katanya. 

Pewarta: Eko SR

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018