Sungailiat,(Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui dinas terkait membuka layanan bencana alam selama 24 jam guna memberikan pelayanan cepat kepada masyarakat terkena musibah.

Sekretaris Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka, Saparudin di Sungailiat, Jumat mengatakan, pelayanan 24 jam dimaksudkan agar dengan mudah dan cepat pihaknya memberikan bantuan jika terjadi musibah bencana alam di masyarakat seperti, kebakaran, banjir maupun musibah lainnya.

"Sejumlah petugas selalu siap kapan saja turun kelapangan memberikan bantuan ke masyarakat yang terkena musibah termasuk bekerjasama dengan kelompok Taruna Siaga Bencana (Tagana)," jelasnya.

Selain bantuan petugas sosial kata dia, pihaknya juga langsung menyalurkan sejumlah bantuan bagi para korban seperti tenda termasuk jenis makanan instan.

Terutama dimusim penghujan, potensi banjir kemungkian akan terjadi wilayah rawan banjir namun masalah bencana alam dapat pula terjadi di wilayah lain yang selama ini dianggap aman bahaya banjir.

"Saya ingatkan seluruh kepala desa atau pihak kelurahan, jika terjadi bencana aman agar segera menghubunginya atau menghubungi Tagana terdekat agar segera mendapat bantuan," jelasnya.

Dia minta seluruh lapisan masyarakat terutama di kawasan padat pemukiman, hendaknya memperhatikan kebersihan lingkungan terutama pemukiman penduduk di pinggir sungai yang harus benar-benar bersih dari tumpukan sampah yang menghambat aliran air.

"Masyarakat di pinggiran sungai harus peduli dengan lingkungan sekitar, jangan sampai terjadi penumpukan sampah diatas sungai tersebut karena dapat mengakibatkan ancaman banjir," katanya.

 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018