Toboali, Babel (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyelenggarakan kegiatan Festival Batin Tikal guna mewujudkan destinasi wisata baru di daerah itu.

Bupati Bangka Selatan, Justiar Noer di Toboali, Selasa mengatakan sangat merasa bangga kegiatan Festival Batin Tikal yang di prakarsai oleh komunitas bekaes budaya Babel, yayasan tanah pusaka, Kecamatan Simpang Rimba, Pemerintah Desa dan masyarakat Desa Gudang beserta pihak yang lain dapat terlaksana.

"Festival Batin Tikal ini bertujuan untuk mengenang sosok perjuangan seorang batin tikal yang sampai saat ini masih menjadi perdebatan siapa sebetulnya beliau, darimana asalnya, apa kontribusinya, disinilah nantinya akan diluruskan," katanya.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan ingin mencari kebenaran tentang batin tikal dan diharapkan dapat mengangkat potensi wisata baik wisata alam maupun wisata religi yang ada di Kecamatan Simpang Rimba.

"Guna mewujudkan sebuah destinasi wisata baru serta menarik kedatangan wisatawan untuk mengunjungi Bangka Selatan, untuk itu perlu dukungan dan partisipasi masyarakat karena dunia kepariwisataan sangat erat kaitannya dengan dukungan seluruh pihak," katanya.

Menurutnya, tanpa adanya partisipasi masyarakat mustahil pengembangan destinasi wisata batu tidak akan dapat berjalan dengan baik.

"Kegiatan Festival Batin Tikal ini kedepan akan kami tetapkan menjadi salah satu rangkaian kegiatan Toboali City On Fire yang dimana kegiatan tersebut telah dimasukkan sebagai agenda pariwisata oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, " katanya.

Ia berharap tahun depan kegiatan Festival Batin Tikal akan lebih meriah dan wisatawan yang berkunjung akan lebih banyak, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

"Kami berharap dengan berbagai macam evant yang telah kami laksanakan dapat membawa dampak bagi kesejahteraan masyarakat," katanya.

Pewarta: Eko SR

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018