Toboali, Babel (Antaranews Babel) - Kapal KN Cahaya Laut atau Compreng, Jumat (21/12) pagi sekira pukul 09.00 wib dikabarkan tenggelam karena terkena badai di Perairan Pulau Dapur Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, Danang Pandu di Toboali, Sabtu mengatakan informasi tenggelamnya kapal KN cahaya laut ini diterima oleh pihak sar dari pemilik kapal Adi Gunanto bahwa kapal tersebut mengalami kecelakaan pelayaran di Perairan Pulau Dapur Kabupaten Bangka Selatan.

"Berdasarkan keterangan pemilik kapal, KN Cahaya Laut dengan 11 orang ABK berlayar  pada 7 November 2018  pukul 06.00 WIB dari jakarta untuk mencari cumi di perairan bangka belitung, selanjutnya pada 21 Desember 2018 sekira pukul 08.00 WIB kapal terkena badai dan mengalami oleng lalu tenggelam," katanya.

Ia mengatakan saat ini Kantor Sar Pangkalpinang mengerahkan dua tim penyelamat yang langsung melakukan upaya pencarian disekitar titik lokasi kapal tenggelam.

"Kami telah mengerahkan dua tim untuk melakukan upaya pencairan dan penyelamatan yang terdiri dari 1 tim Pos Sar siaga Toboali dan 1 tim diperkuat dari Basarnas Pangkalpinang," katanya.

Atas insiden tenggelamnya kapal tersebut, enam orang dikabarkan selamat, sedangkan enam orang lainnya dinyatakan hilang dan dalam pencarian petugas sar.

Adapun enam orang yang selamat atas insiden tenggelamnya KN Cahaya Laut yakni,  Kapten Kapal Pasaribu, KKM Supriyadi dan tiga orang ABK yaitu Oscar, Ujang, Rolas dan Kisron.

Sedangkan lima orang ABK yang sampai saat ini masih dinyatakan hilang, yaitu Wahyu, Aritonang, Fenry, Iman dan Siturus.

Pewarta: Eko SR

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018