Sungailiat, Babel (Antaranews Babel) - Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima kunjungan pengurus asrama putri dan putra Ikatan Mahasiswa Bangka (ISBA) Bandung.
"Kami berpesan ke pengurus, jaga asrama putri dan putra di Bandung sebab salah satu aset Pemerintah Kabupaten Bangka di luar daerah yang artinya asrama tersebut milik warga Bangka," kata Sekda Bangka, Akhmad Mukhsin di Sungailiat, Senin.
Dia mengatakan, hal ini merupakan amanah yang diberikan kepada pengurus asrama, supaya aset itu bisa dijaga dan dirawat jadikanlah layaknya rumah sendiri.
Menurut dia, amanah selain menjaga aset Pemkab Bangka, amanah lain yang harus diemban pengurus adalah membantu calon mahasiswa yang hendak menimba ilmu di Bandung hingga mendapatkan tempat kuliah dan kontrakan.
"Peruntukan asrama itu untuk menampung calon mahasiwa dan mahasiswa hingga mengenal Bandung, jangan sampai peruntukannya salah, pengurus harus memfasilitasi calon mahasiswa asal Bangka sampai mengenal Bandung," katanya.
Dia berharap agar amanah yang diberikan Pemkab Bangka ke pengurus jangan sampai dirusak dan meminta pengurus serta penghuni agar terus menjaga dan merawat asrama sehingga rehab yang dilakukan Pemkab Bangka tidak sia-sia.
Ditambahkannya, Pemkab Bangka akan berusaha untuk merealisasikan permintaan pengurus untuk hal yang terbaik dengan pembagian anggaran.
Sementara, Ketua Rombongan Pengurus ISBA Bandung, Rama Sanjaya, mengatakan kunjungan mereka merupakan silaturahmi anak kepada orang tua yang melaporkan keadaan ISBA Bandung saat ini.
"Saat ini yang tinggal di asrama putri sebanyak 15 orang dan asrama putra pun demikian," kata Rama.
Menurut dia, kinginan ini mereka beraudiensi ini dikarenakan berkaca pada kejadian ISBa Yogya yang sempat bergejolak dikalangan mahasiswa dan pengurus.
"Isu itu sampai ke kami dan dikhawatirkan ada gejolak, maka kami langsung merapikan dan untungnya yang sudah alumni sudah mengosongkan dan memberi kesempatan pada mahasiswa baru," katanya.
Dia menambahkan hingga saat ini keadaan asrama dan penghuni dalam keadaan baik, hanya terkendala pada pagar belakang asrama yang sudah roboh memerlukan perbaikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kami berpesan ke pengurus, jaga asrama putri dan putra di Bandung sebab salah satu aset Pemerintah Kabupaten Bangka di luar daerah yang artinya asrama tersebut milik warga Bangka," kata Sekda Bangka, Akhmad Mukhsin di Sungailiat, Senin.
Dia mengatakan, hal ini merupakan amanah yang diberikan kepada pengurus asrama, supaya aset itu bisa dijaga dan dirawat jadikanlah layaknya rumah sendiri.
Menurut dia, amanah selain menjaga aset Pemkab Bangka, amanah lain yang harus diemban pengurus adalah membantu calon mahasiswa yang hendak menimba ilmu di Bandung hingga mendapatkan tempat kuliah dan kontrakan.
"Peruntukan asrama itu untuk menampung calon mahasiwa dan mahasiswa hingga mengenal Bandung, jangan sampai peruntukannya salah, pengurus harus memfasilitasi calon mahasiswa asal Bangka sampai mengenal Bandung," katanya.
Dia berharap agar amanah yang diberikan Pemkab Bangka ke pengurus jangan sampai dirusak dan meminta pengurus serta penghuni agar terus menjaga dan merawat asrama sehingga rehab yang dilakukan Pemkab Bangka tidak sia-sia.
Ditambahkannya, Pemkab Bangka akan berusaha untuk merealisasikan permintaan pengurus untuk hal yang terbaik dengan pembagian anggaran.
Sementara, Ketua Rombongan Pengurus ISBA Bandung, Rama Sanjaya, mengatakan kunjungan mereka merupakan silaturahmi anak kepada orang tua yang melaporkan keadaan ISBA Bandung saat ini.
"Saat ini yang tinggal di asrama putri sebanyak 15 orang dan asrama putra pun demikian," kata Rama.
Menurut dia, kinginan ini mereka beraudiensi ini dikarenakan berkaca pada kejadian ISBa Yogya yang sempat bergejolak dikalangan mahasiswa dan pengurus.
"Isu itu sampai ke kami dan dikhawatirkan ada gejolak, maka kami langsung merapikan dan untungnya yang sudah alumni sudah mengosongkan dan memberi kesempatan pada mahasiswa baru," katanya.
Dia menambahkan hingga saat ini keadaan asrama dan penghuni dalam keadaan baik, hanya terkendala pada pagar belakang asrama yang sudah roboh memerlukan perbaikan.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019