Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Wali Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Maulan Aklil (Molen) akan menindaklanjuti hasil reses yang disampaikan oleh anggota DPRD Kota Pangkalpinang pada rapat Paripurna masa persidangan I Tahun 2019, Senin (14/1).
"Hasil reses yang disampaikan oleh kawan-kawan di legislatif ini menjadi masukan bagi kami, karena sangat membantu dan mempermudah kerja kami untuk penganggaran pada tahun berikutnya," katanya di Pangkalpinang, Selasa.
Dikatakannya, hasil reses yang disampaikan akan menjadi dasar Pemkot Pangkalpinang dalam melaksanakan tugas-tugas sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Kota Pangkalpinang.
"Saya sangat berterimakasih dengan kawan-kawan di legislatif dengan reses mereka, karena dari masukan mereka sangat membantu kami untuk melakukan pekerjaan berikutnya sesuai kebutuhan masyarakat," ujarnya.
Ia menyebutkan dari hasil reses yang disampaikan ada beberapa prioritas yang akan dilaksanakan seperti lampu penerangan jalan, drainase dan beberapa hal masalah selokan yang menyangkut masalah banjir.
"Kalau dilihat seperti ini sebetulnya satu tahun anggaran selesai, karena ternyata tuntutan masyarakat kita tidak muluk-muluk yaitu mereka ingin hal-hal yang langsung bisa dirasakan oleh mereka. Nanti kita bisa satu tahun anggaran minimal 50 sampai 60 persen bisa selesai," katanya.
"Hasil reses yang disampaikan oleh kawan-kawan di legislatif ini menjadi masukan bagi kami, karena sangat membantu dan mempermudah kerja kami untuk penganggaran pada tahun berikutnya," katanya di Pangkalpinang, Selasa.
Dikatakannya, hasil reses yang disampaikan akan menjadi dasar Pemkot Pangkalpinang dalam melaksanakan tugas-tugas sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Kota Pangkalpinang.
"Saya sangat berterimakasih dengan kawan-kawan di legislatif dengan reses mereka, karena dari masukan mereka sangat membantu kami untuk melakukan pekerjaan berikutnya sesuai kebutuhan masyarakat," ujarnya.
Ia menyebutkan dari hasil reses yang disampaikan ada beberapa prioritas yang akan dilaksanakan seperti lampu penerangan jalan, drainase dan beberapa hal masalah selokan yang menyangkut masalah banjir.
"Kalau dilihat seperti ini sebetulnya satu tahun anggaran selesai, karena ternyata tuntutan masyarakat kita tidak muluk-muluk yaitu mereka ingin hal-hal yang langsung bisa dirasakan oleh mereka. Nanti kita bisa satu tahun anggaran minimal 50 sampai 60 persen bisa selesai," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019