Toboali, Babel (Antaranews Babel) - Disparpora Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2019 akan mengembangkan potensi pariwisata desa guna menambah pilihan destinasi wisata yang ada didaerah itu.
"Rencananya untuk destinasi diseluruh lokasi akan dikembangkan, dikarenakan masing masing desa memiliki daya tarik dan pengembangan potensi pariwisata," kata Kepala Dinas Pariwisata , Pemuda dan Olahraga, Haris Setiawan di Toboali, Sabtu.
Ia mengatakan pola yang akan diterapkan dalam mengembangkan semua potensi pariwisata adalah dengan cara melibatkan pemerintah desa dalam melakukan pengembangannya.
"Tidak hanya mengandalkan pemerintah pusat dan daerah, kami juga melibatkan desa dalam mengembangan destinasi yang ada di desa," katanya.
Ia mengatakan pengembangan destinasi pariwisata di fokuskan pada tiga hal, yakni pengembangan aksesibilitas, pengembangan atraksi wisata dan sarana prasarana serta pengembangan SDM.
Menurut dia, yang ingin dicapai dari pengembangan destinasi adalah dapat memberikan pelayanan kepada para wisatawan sehingga dengan kunjungan tersebut diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat sekitar destinasi.
"Alhamdulillah sejauh ini beberapa destinasi di desa sudah mulai dikunjungi oleh para wisatawan dan memang masih ada beberapa yg belum memiliki sarana pasarana seperti toilet, musola, tempat parkir, sehingga hal ini akan menjadi prioritas," katanya.
Selain fokus mengembangkan potensi pariwisata desa yang ada di Kabupaten Bangka Selatan, Disparora juga akan menyelenggarakan event pariwisata dan pengembangan di bidang pengembangan kepemudaan dan olah raga.
Kabid Destinasi, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangka Selatan, Hefi Nuranda mengatakan pengembangan akan difokuskan dan dimulai dari destinasi yang paling potensial.
"Insyaallah pengembangan destinasi akan kami mulai dari lokasi yang paling potensial, misalnya seperti kawasan pesisir kelurahan Tanjung Ketapang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019