Sungailiat, Bangka (Antaranews Babel) - Sebanyak 17 orang mengikuti tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (23/2).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Surtam A Amin di Sungailiat, Sabtu mengatakan, 17 peserta yang mengikuti tes PPPK khusus bagi pegawai kategori dua (K2).
"Peserta mengikuti tes kompetensi yang dilanjutkan dengan tes wawancara tanpa tatap muka namun langsung dari komputer yang disediakan," katanya.
Dikatakan, tes PPPK dipusatkan di SMA Negeri 1 Sungailiat dengan waktu tes selama satu sampai dua jam. 17 orang yang mengikuti tes PPPK terdiri delapan guru dan sembilan orang penyuluh pertanian.
"Awalnya untuk K2 guru terdapat 13 orang namun lima orang lainnya tidak berusaha meningkatkan pendidikan sehingga yang bersangkutan tidak bisa ikut tes," jelasnya.
Dia mengatakan, K2 yang bisa ikut tes P3K bagi lulusan sarjana strata satu linier, misalnya untuk SD sesuai dengan pendidikannya S1 PGSD, S1 guru agama atau S1 olahraga dan untuk SMP pendidikan S1 mata pada pelajarannya.
"Peserta tes kompetensi dan wawancara melalui ujian nasional berbasis komputer (UNBK), semau soalnya disediakan oleh panitia seleksi nasional (panselnas), sehingga soalnya kami tidak tahu dan mungkin ada beda hanya bobot pertanyaannya yang sama," jelasnya.
Dia mengatakan, meskipun hanya 17 peserta, tetapi peserta dapat dinyatakan lulus jika mencapai nilai yang ditetapkan. Pelaksanaan tes yang dipusatkan di SMA Negeri 1 Sungailiat berjalan lancar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Surtam A Amin di Sungailiat, Sabtu mengatakan, 17 peserta yang mengikuti tes PPPK khusus bagi pegawai kategori dua (K2).
"Peserta mengikuti tes kompetensi yang dilanjutkan dengan tes wawancara tanpa tatap muka namun langsung dari komputer yang disediakan," katanya.
Dikatakan, tes PPPK dipusatkan di SMA Negeri 1 Sungailiat dengan waktu tes selama satu sampai dua jam. 17 orang yang mengikuti tes PPPK terdiri delapan guru dan sembilan orang penyuluh pertanian.
"Awalnya untuk K2 guru terdapat 13 orang namun lima orang lainnya tidak berusaha meningkatkan pendidikan sehingga yang bersangkutan tidak bisa ikut tes," jelasnya.
Dia mengatakan, K2 yang bisa ikut tes P3K bagi lulusan sarjana strata satu linier, misalnya untuk SD sesuai dengan pendidikannya S1 PGSD, S1 guru agama atau S1 olahraga dan untuk SMP pendidikan S1 mata pada pelajarannya.
"Peserta tes kompetensi dan wawancara melalui ujian nasional berbasis komputer (UNBK), semau soalnya disediakan oleh panitia seleksi nasional (panselnas), sehingga soalnya kami tidak tahu dan mungkin ada beda hanya bobot pertanyaannya yang sama," jelasnya.
Dia mengatakan, meskipun hanya 17 peserta, tetapi peserta dapat dinyatakan lulus jika mencapai nilai yang ditetapkan. Pelaksanaan tes yang dipusatkan di SMA Negeri 1 Sungailiat berjalan lancar.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019