Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo blusukan di Pasar Sentral Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo, Jumat pagi, untuk menemui pedagang di pasar itu.

Presiden dan Ibu Negara menemui sejumlah pedagang di masing-masing kiosnya di pasar itu.

Usai blusukan,  Presiden dan Ibu Negara berdialog dengan para pedagang dan pengusaha mikro penerima pembiayaan ultra mikro (UMi) dari PT Pegadaian.

Acara berlangsung di lantai dua pasar itu.  Presiden berdialog dengan penerima bantuan ultra mikro yang merupakan bantuan dari Kementerian Keuangan yang disalurkan melalui beberapa institusi seperti PT Pegadaian,  PT PNM, dan perusahaan ventura, serta koperasi yang telah ditentukan.

Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi mengundang maju ke depan  tiga nasabah penerima pembiayaan UMi.

"Ada pembiayaan ultra mikro yang kita salurkan melalui Program Mekaar dari PNM, ada bank wakaf mikro di ponpes dan UMi agar usaha mikro dapat berkembang menjadi usaha besar,  semua harus melalui usaha keras, disiplin, jujur dan dapat dipercaya," kata Presiden.

Presiden Jokowi  juga mengingatkan para nasabah agar berhati-hati mengelola dana yang diperoleh dari pinjaman.

"Hati hati, ini merupakan dana pinjaman agar bisa berkembang dari kecil, nanti kalau sudah berkembang pindah ke KUR," katanya.

Sementara itu Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan UMi merupakan pelengkap Program KUR yang disalurkan melalui Pegadaian,  PNM, dan perusahaan ventura, serta sejumlah koperasi, untuk menjangkau pengusaha ultra mikro.

Ia menyebutkan saat ini masih tersedia cukup besar pembiayaan UMi sehingga para pengusaha ultra mikro dapat segera memanfaatkannya melalui lembaga keuangan yang ditentukan.

Selain Menkeu Sri Mulyani,  hadir juga dalam acara itu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono,  Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko dan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.

Pewarta: Agus Salim

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019