Toboali, Bangka Selatan (ANTARA) - Bawaslu Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta PLN dapat menjaga kelancaran pasokan listrik saat pelaksanaan pemilu yang ada di daerah itu.
"Kami harap PLN dapat menjaga pasokan aliran listrik saat proses pelaksanaan pungut, hitung dan rekapitulasi surat suara sehingga proses pemilu dapat berjalan lancar," kata Ketua Bawaslu Bangka Selatan, Sahirin di Toboali, Kamis.
Ia mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya juga telah menyurati langsung PLN Rayon Toboali terkait hal tersebut.
"Kami harap PLN juga ikut bersama kami dalam mensukseskan Pemilu 2019, khususnya di Bangka Selatan," katanya.
Koordinator Pengawasan, Humas dan Hubal, Azhari mengatakan bahwa kelancaran pasokan listrik sangat penting dalam mensukseskan pelaksanaan pemilu terutama disaat perhitungan suara.
"Kami harap pelaksanaan pemilu ini pasokan listrik lancar dan tidak ada pemadaman, karena pencahayaan sangat penting dalam proses perhitungan suara terutama saat hitung sampai malam," katanya.
Selain itu, himbauan ini dilakukan karena mengimplementasikan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum yang menyebutkan bahwa perhitungan suara harus dilakukan dengan tempat penerangan yang baik.
Tidak hanya itu, dengan tidak ada pemadaman aliran listrik juga diharapkan dapat menghindari adanya dugaan dalam penghitungan suara sehingga tidak memberikan celah untuk adanya kecurangan-kecurangan yang mungkin akan terjadi pada saat penghitungan suara.