Jakarta (Antara Babel) - Para personil grup musik legendaris, Slank, yang bakal tampil dalam Konser Indonesia WOW di Ballroom The Ritz-Carlton Jakarta, 11 Desember 2014 mendatang, memiliki pemaknaan masing-masing kala menuangkan konsep Indonesia WOW dalam kata-kata.
Gitaris Slank, Ridho Hafiedz, misalnya menilai bahwa Indonesia WOW itu merupakan gambaran dari spirit yang terus menghidupi grup band yang sudah berdiri sejak 1983 silam.
"Indonesia WOW itu seperti spirit Slank, yang sudah ada dari dulu hingga sekarang. Kami juga melihat itu di diri para Slankers (sebutan penggemar Slank -red), supaya kami bisa menjadi wow dan maju dalam segi apapun secara bersama-sama," kata Ridho dalam konferensi pers jelang Konser Indonesia WOW di kawasan Kasablanka, Jakarta, Selasa.
Sementara itu gitaris Slank yang lainnya, Abdee Negara, menilai semangat Indonesia WOW dapat dijadikan semangat untuk mendorong seluruh bangsa Indonesia maju ke dunia internasional.
"Saya melihat konsep ini bisa menjadi semangat untuk mendorong seluruh bangsa ini maju ke dunia internasional, untuk itu syaratnya semangat kolaboratif harus kuat," kata Abdee.
Rasa memiliki juga diharapkan Abdee dapat melekat kepada seluruh masyarakat Indonesia, sehingga dalam penerjemahan semangat Indonesia WOW, Slank tidak berdiri sendirian di depan.
Hal serupa juga diutarakan Ivanka, bassist Slank, yang menganalogikan Indonesia WOW sebagai sesosok manusia.
"Konsep Indonesia WOW itu analoginya seperti sosok manusia. Slank misalnya menjadi otak dan jantung, insan bisnis menjadi tangannya, kemudian unsur-unsur lainnya melengkapi satu sama lain sehingga menjadi utuh dan sempurna sebagai satu sosok manusia," katanya.
Sedangkan drummer Slank, Bimbim, melihat lebih jauh bahwa semangat Indonesia WOW belum bisa diteriakkan, bilamana bangsa Indonesia masih belum berkemampuan secara ekonomi.
"Kalau bangsa Indonesia belum berkemampuan ekonomi ataupun secara material miskin, belum bisa bilang Indonesia WOW," tuturnya.
Slank bakal menjadi penampil utama dalam Konser Indonesia WOW, yang mendapuk grup idola JKT48 sebagai penampil pembuka.
Konser tersebut merupakan rangkaian dari Markplus Conference ke-9 yang diisi sesi-sesi diskusi serta kesempatan bagi para pebisnis ekonomi kreatif untuk membangun jejaring.