Jakarta (Antara Babel) - Dosen Universitas Pertahanan Prof Salim Said mengatakan Indonesia harus bangga dengan keberhasilan tim gabungan pencarian dan penyelamatan yang telah menemukan lokasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 dalam waktu relatif singkat.
"Sebelumnya saya sudah cemas pesawat itu tidak bisa ditemukan. Namun, melalui televisi, kita semua melihat bagaimana kerja keras tim SAR yang memang patut dipuji," kata Salim Said dihubungi di Jakarta, Selasa.
Mantan duta besar Indonesia untuk Republik Ceko itu mengatakan seluruh pihak harus memberikan apresiasi kepada seluruh komponen tim pencarian dan penyelamatan seperti Badan SAR Nasional, TNI Angkatan Udara, TNI Angkatan Laut dan lain-lain.
Apalagi di tengah bantuan tim pencarian dan penyelamatan dari negara-negara lain yang juga berdatangan, ternyata tim gabungan dari Indonesia berhasil menemukan serpihan pesawat tersebut terlebih dahulu.
"Itu menunjukkan tim SAR kita hebat, tidak kalah dengan negara lain," ujarnya.
Terkait kejadian naas yang menimpa pesawat tersebut, Salim mengatakan seluruh pihak harus bersabar menunggu hasil investigasi. Penyebab kecelakaan akan diketahui setelah kotak hitam pesawat ditemukan.
"Apakah disebabkan faktor cuaca, gangguan di dalam pesawat atau kesalahan manusia, bisa diketahui setelah kotak hitam ditemukan. Kita harus bersabar," tuturnya.
Badan SAR Nasional telah mengonfirmasi bahwa serpihan pesawat yang ditemukan pada Selasa pagi adalah bagian dari pesawat QZ 8501 yang hilang kontak dengan pusat pengendali lalu lintas udara pada Minggu (28/12).
Serpihan pesawat tersebut ditemukan di kawasan Selat Karimata, sekitar 110 mil laut barat daya dari Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
Pesawat QZ8501 berjenis Airbus A320-200 dengan registrasi PK-AXC membawa 155 penumpang terdiri atas 137 orang dewasa, 17 anak-anak, dan satu bayi. Selain itu, juga terdapat dua pilot, empat awak kabin dan satu teknisi.
Operasi pencarian dan penyelamatan serta investigasi terkait serpihan yang ditemukan di lokasi masih berlangsung.
Berita Terkait
AirAsia layani penerbangan internasional di Aceh, Padang dan Pekanbaru
29 September 2022 16:13
Maskapai AirAsia kembali beroperasi di terminal 4 Bandara Changi Singapura
15 September 2022 11:38
Aplikasi Airasia hadirkan layanan travelmall
2 Agustus 2022 08:42
AirAsia kini rambah bisnis pesan-antar makanan
20 Juli 2022 11:37
Maskapai AirAsia meluncurkan tiga rute domestik terbaru Bali ke Medan dan Balik Papan
13 Juni 2022 09:51
Menparekraf: AirAsia buka rute internasional di Belitung
29 Mei 2022 12:39
Grup AirAsia rugi bersih sekitar Rp3,4 triliun
26 Agustus 2020 11:16
AirAsia buka rute Kuala Lumpur - Belitung
19 Agustus 2019 13:32