Jakarta (ANTARA) - Instagram menghapus aplikasi Boomerang dan Hyperlapse yang berdiri sendiri dari App Store dan Google Play, tak lama setelah pengumuman bahwa mereka berhenti mendukung aplikasi IGTV.
"Kami telah berhenti mendukung aplikasi Boomerang dan Hyperlapse mandiri untuk lebih fokus pada aplikasi utama," kata juru bicara Instagram Christine Pai dikutip dari The Verge, Selasa.
"Boomerang masih didukung dalam aplikasi melalui fitur Stories, dan aplikasi mandiri untuk Layout masih ada di Store. Kami akan terus mengembangkan cara baru bagi orang-orang untuk berkreasi dan bersenang-senang di Instagram," lanjut mereka.
Menurut data Apptopia yang dibagikan dengan TechCrunch, hari terakhir untuk Boomerang dan Hyperlapse di toko aplikasi adalah 1 Maret lalu.
Aplikasi Boomerang dirilis pertama kali pada tahun 2015. Meski aplikasinya dihapus dari App Store dan Google Play, fiturnya masih tetap ada di Instagram Stories.
Sementara itu, Hyperlapse dirilis pada tahun 2014 yang memungkinkan pengguna membuat video yang dipercepat dengan menawarkan stabilisasi. Namun kini, smartphone mampu menawarkan stabilisasi video yang lebih baik yang menyebabkan berkurangnya penggunaan aplikasi seperti Hyperlapse.
Berita Terkait
Instagram ubah cara memperbarui konten video
10 November 2024 12:51
Meta kenalkan chatbot percakapan di Instagram
14 April 2024 13:55
Selebriti banjiri foto Instagram Babe Cabita dengan ucapan duka
9 April 2024 12:06
Instagram dan Facebook sempat down, kini telah kembali pulih
6 Maret 2024 08:34
TPN benarkan Instagram Mahfud diretas, unggah video tentara Israel
16 Januari 2024 17:07
Presiden Jokowi bagikan foto keseruan bermain bola di medsos Instagram
23 November 2023 08:34
Waspada! Akun Instagram palsu Siber Polri
31 Oktober 2023 21:56
Hoaks! Jokowi komentari film dokumenter "Ice Cold" di Instagram
9 Oktober 2023 15:30