Jakarta (ANTARA) - Film animasi "DC League of Super-Pets" meraup sekitar 23 juta dolar AS (Rp341 miliar) pada akhir pekan sebagai debut yang moderat namun masih berhasil menduduki puncak box office Amerika Utara, pengamat industri Exhibitor Relations melaporkan pada Minggu (31/7) waktu setempat.
Film tersebut diproduksi berdasarkan “Legion of Super-Pets” dari DC Comics, berkisah tentang anjing peliharaan Superman yang bergabung dengan para anjing penampungan untuk menyelamatkan beberapa pahlawan super yang ditahan oleh Lex Luthor. Film ini disuarakan oleh Dwayne Johnson, John Krasinski, Kate McKinnon, dan Keanu Reeves.
Dikutip dari AFP, Senin, analis David A. Gross dari Franchise Entertainment Research mengklasifikasikan pembukaan film tersebut sebagai "moderat", tetapi mengatakan film serupa telah menunjukkan awal yang baik untuk bertahan di bioskop selama berminggu-minggu.
Sementara itu, di posisi kedua ditempati oleh film horor “Nope” dari sutradara Jordan Peele yang menambahkan pendapatan sebanyak 18,6 juta dolar AS (Rp275,8 miliar) untuk periode Jumat (29/7) hingga Minggu (31/7). Film ini sempat menguasai box office pada pekan lalu.
Film "Thor: Love and Thunder" menempati posisi ketiga box office, turun satu peringkat jika dibandingkan dengan akhir pekan lalu. Film komedi aksi yang dibintangi oleh Chris Hemsworth dan Natalie Portman ini menghasilkan 13,1 juta dolar AS (Rp194 miliar).
Film animasi "Minions: The Rise of Gru" menempati posisi keempat. Cerita terbaru dalam waralaba populer "Despicable Me" ini menghasilkan 10,9 juta dolar AS (Rp161,6 miliar). Jika ditotal, film ini sudah mengumpulkan hampir 700 juta dolar AS (Rp10 triliun) dari seluruh dunia.
Di urutan kelima yaitu film "Top Gun: Maverick" yang dibintangi Tom Cruise sebagai pilot uji angkatan laut AS. Film ini masih bertahan di bioskop dengan menambahkan 8,2 juta dolar AS (Rp121,6 miliar), sehingga totalnya di seluruh dunia menjadi 1,3 miliar dolar AS (Rp19 triliun). Menurut Variety, “Top Gun 2” merupakan satu-satunya rilisan tahun ini yang berhasil menembus 1 miliar dolar AS (Rp14,8 triliun).
