"Sementara pemberian vaksin dosis pertama bagi kalangan anak sudah mencapai 19.123 anak atau mencapai 89,35 persen dari total sebanyak 21.400 sasaran," kata Kepala Dina Kesehatan Bangka Tengah, dr Anas Maarif di Koba, Jumat.
Pemkab Bangka Tengah menargetkan hingga akhir tahun seluruh atau 21.400 anak sudah mendapatkan vaksin baik dosis pertama maupun dosis kedua.
"Terus kita gencarkan, pihak sekolah kami harapkan bisa membantu percepatan vaksinasi bagi kalangan anak ini," katanya.
Anas juga mengatakan, hingga sekarang program vaksinasi untuk berbagai kalangan di Bangka Tengah sudah mencapai 83,82 persen (dosis pertama) dari total 153.277 warga sasaran.
Dosis kedua 71,68 persen, dosis ketiga 31,23 persen dan pemberian vaksin COVID-19 dosis keempat sebanyak 433 orang.
Pemerintah daerah setempat terus menggencarkan program vaksinasi secara masif hingga ke pelosok desa.
Pemerintah daerah melakukan percepatan program vaksinasi untuk membentuk kekebalan komunal agar aktivitas masyarakat bisa berjalan secara normal.
Total warga yang terkonfirmasi positif virus COVID-19 sejak 2019 hingga sekarang tercatat sebannyak 8.136.
Dari angka 8.136 itu, sebanyak 201 orang meninggal dunia dan sisanya dinyatakan sembuh.
Anas mengimbau warga tetap menaati protokol kesehatan COVID-19 kendati kasusnya sudah mulai melandai sejak Mei 2022.
"Kasusnya sudah mulai melandai, tapi kami imbau warga tidak lengah karena virus corona belum hilang. Saat ini kita menemukan dua kasus baru, setelah sebelumnya sempat zero kasus selama beberapa bulan," katanya.