Koba, Babel (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan peralatan sekolah untuk 1.200 pelajar SD dan SMP/MTs pada 2023.
"Bantuan peralatan sekolah ini kami salurkan hanya untuk kalangan pelajar kurang mampu," kata Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah Iskandar di Koba, Jumat.
Program bantuan peralatan sekolah bagi kalangan siswa kurang mampu ini sudah dilaksanakan sejak 2022 itu untuk menekan angka putus sekolah dan menaikkan indeks pembangunan manusia (IPM).
"Pada 2022 kami sudah menyalurkan bantuan peralatan sekolah berupa tas, sepatu, dan seragam sekolah untuk 550 pelajar SD dan 500 pelajar SMP/MTs," kata Iskandar.
Ia mengatakan jumlah bantuan peralatan sekolah pada tahun 2023 lebih banyak dibanding pada 2022.
"Pada 2022 tercatat sebanyak 1.050 pelajar yang mendapatkan bantuan peralatan sekolah, sedangkan pada 2023 sebanyak 1.200 pelajar atau bertambah sebanyak 150 pelajar," katanya.
Pihaknya mengupayakan pelajar yang menerima bantuan berbeda setiap tahun untuk pemerataan agar semuanya bisa terakomodasi.
Bantuan ini, kata Iskandar, merupakan wujud perhatian pemerintah daerah dalam mempersiapkan generasi yang tangguh untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Bangka Tengah.
"Kami berharap bantuan kepada siswa berupa peralatan sekolah ini benar-benar dapat dimanfaatkan dengan baik," ujarnya.