Jakarta (ANTARA) - Atlet bulu tangkis Malaysia Ng Tze Yong mengatakan ketenangan merupakan kunci yang mengantarkannya memenangkan pertandingan menghadapi juara bertahan Viktor Axelsen di babak kedua All England.
"Ini adalah kemenangan terbesar sepanjang karier saya. Saya tidak terlalu banyak berpikir sebelum pertandingan. Saya hanya mencoba memberikan yang terbaik, mencoba tetap tenang, terutama ketika dia (Axelsen) memiliki dua match point," kata Ng dikutip dari laman resmi BWF, Jumat.
Pertandingan pun berlangsung sengit. Namun Ng tampil tenang, sementara Axelsen banyak melakukan kesalahan sendiri.
Meskipun Axelsen berhasil mengatasi defisit poin di kuarter ketiga dan mendapatkan dua match point, namun Ng mampu memenangkan laga dengan skor 21-15, 9-21, dan 23-21 pada debutnya di All England itu.
Di sisi lain, pebulu tangkis nomor satu dunia mengungkapkan kekecewaannya karena tidak meraih hasil maksimal dalam pertandingan itu.
"Saya mengerahkan semua upaya dalam pertandingan ini, jadi tentu saja saya kecewa (karena kalah. Ini salah satu turnamen paling spesial bagi saya, dan ketika Anda gagal, itu rasanya sulit. Dia (Ng) bermain bagus dan saya membuat terlalu banyak kesalahan. Dia pantas menang," jelas Axelsen.
"Tapi, itu (performa maksimal saya) tidak terjadi hari ini. Saya merasa tidak enak badan, membuat terlalu banyak kesalahan dan penyimpangannya jauh lebih banyak dari biasanya. Saya memiliki dua match point. Dengan pengalaman yang saya miliki, seharusnya bisa memenangkan salah satunya, tapi begitulah adanya," imbuh pebulu tangkis asal Denmark tersebut.
Berita Terkait
Juarai All England dan Kejuaraan Asia bawa Jonatan Christie ke tiga besar dunia
20 April 2024 20:51
Jonatan Christie: Kemenangan di BAC dan All England 2024 jadi bekal konsistensi
14 April 2024 21:36
Atlet juara All England kembali ke Indonesia
19 Maret 2024 02:06
PABSI ikut bangga pada tiga atlet PBSI yang juarai All England
19 Maret 2024 02:04
PBSI apresiasi pencapaian atlet yang telah berjuang di All England 2024
18 Maret 2024 15:26
Gelar juara All England jadi harapan besar Indonesia di Paris 2024
18 Maret 2024 14:08
Fajar/Rian ingin lebih konsisten usai pertahankan gelar All England
18 Maret 2024 01:08
Jonatan dan Ginting, dari teman sekamar hingga finalis All England
18 Maret 2024 00:51