Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin harus terhenti pada babak perempat final All England 2023 karena tak bisa menjaga fokus permainan saat menghadapi Liang Wei Keng/Wang Chang.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Jumat, pasangan berjuluk The Babies itu kalah setelah berjuang dalam rubber game 21-13, 19-21, 18-21 menghadapi pasangan asal China.
The Babies hanya butuh 14 menit untuk menuntaskan gim pertama dengan keunggulan 21-13. Namun sebelum berada di atas angin, duo Indonesia lebih dulu mengalami tekanan pada awal pertandingan.
Pada awal gim, baik Leo/Daniel dan Liang/Wang sama-sama beradaptasi dengan kondisi lapangan. Kedua pasangan berupaya mencari pola terbaik agar bisa menguasai kontrol permainan.
Sayangnya Leo/Daniel kalah cepat pada fase tersebut, sehingga langsung ditekan oleh duo China yang segera mencetak poin lebih dulu yaitu 1-5, 2-9, dan 4-10.
Namun begitu Leo/Daniel menemukan pola terbaik, mereka langsung memberikan perlawanan keras kepada Liang/Wang yang cenderung bertahan dan mengulur reli.
Alhasil Leo/Daniel membubuhkan lima poin beruntun dan mempersempit jarak menjadi 9-10. Tak berhenti di situ, Leo/Daniel kembali mencetak poin beruntun sebanyak enam kali menjadi berbalik unggul 15-11.
Kala Leo/Daniel semakin mantap dengan pola menyerang, Liang/Wang justru kehilangan kendali permainan dan banyak mati sendiri. Terhitung mereka melakukan empat kali kesalahan beruntun yang justru menguntungkan Leo/Daniel.
Leo/Daniel berpotensi memenangkan pertandingan dengan dua gim langsung. Kerja keras mereka untuk mengejar ketertinggalan pada gim kedua sayangnya tak berakhir positif.
Setelah tertinggal 1-6 hingga 7-12, Leo/Daniel sanggup memperpendek jaraknya dengan Liang/Wang hingga terjadi kejar mengejar poin. Bahkan mereka bisa menambah dua poin beruntun untuk mengejar Liang/Wang yang lebih dulu mencapai gim poin saat skor 17-20.
Namun keberuntungan belum berpihak pada wakil Indonesia. Meski sudah menampilkan aksi pertahanan yang memukau, namun kok pengembalian mereka justru keluar garis dan menciptakan poin penutup bagi wakil China.
Pada gim ketiga, permainan Leo/Daniel tidak sekonsisten pada dua gim sebelumnya. Meski terus mengejar, namun Leo kerap melakukan kesalahan pukulan.
Kondisi tersebut justru membuat Liang/Wang lebih bersemangat karena keunggulan mereka terus terjaga akibat kesalahan Leo/Daniel. Semakin mendekati akhir pertandingan, pola permainan Leo/Daniel masih tak terkoreksi.
Hasilnya pun harus mengecewakan, karena Leo/Daniel kalah dengan skor tipis 18-21 dari Liang/Wang.