Koba, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membangun dua lembaga pendidikan tingkat sekolah dasar (SD) di Desa Bukit Kijang dan Desa Mangkol.
"Tahun ini kita akan bangun dua SD di dua desa, tentu saja ini dalam rangka mempermudah akses pendidikan," kata Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah Iskandar di Koba, Sabtu.
Iskandar menjelaskan pembangunan sekolah baru untuk tingkat SD juga bagian dari upaya mengatasi angka putus sekolah.
"Pembangunan dua SD di Desa Mangkol dan Bukit Kijang ini sesuai dengan kebutuhan, mengingat persebaran penduduk di dua desa itu sangat tinggi," ujarnya.
Iskandar mengatakan sebelumnya juga sudah dibangun SMPN 4 di Kecamatan Koba dalam rangka menaikkan indeks pembangunan manusia (IPM).
"Berdasarkan data BPS, tercatat angka putus sekolah untuk jenjang SMP mencapai 44 orang dan jenjang SLTA mencapai 8.500 orang," ujarnya.
Ia mengatakan tingginya angka putus sekolah, khususnya untuk jenjang SMP karena ada sebagian yang memang tidak melanjutkan pendidikan setelah lulus SD dan ada juga yang putus di tengah jalan.
"Yang berat itu meningkatkan rata-rata lama sekolah, kami berupaya keras untuk menaikkan angka rata-rata lama sekolah tersebut," ujarnya.
Menurut dia, catatan BPS terkait angka rata-rata lama sekolah tersebut dihitung dengan mengambil data penduduk yang usianya sudah 25 tahun ke atas.
"Itu bukan usia sekolah lagi, dan menurut data BPS, orang di Bangka Tengah yang sudah produktif banyak yang tidak tinggal di Bangka Tengah, itu tentu tidak masuk hitungan angka putus sekolah," ujarnya.
