Bupati Bangka Tengah ingatkan wisatawan hindari anak dari bibir pantai

Koba, Babel (ANTARA) - Bupati Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung Algafry Rahman mengingatkan para wisatawan untuk menghindari anggota keluarga, terutama kalangan anak untuk tidak bermain di bibir pantai karena dikuatirkan terseret gelombang.

"Saya mengimbau dan mengingatkan warga yang mengunjungi kawasan wisata pantai dalam mengisi waktu libur Lebaran Idul Adha 1444 Hijriah, untuk menjaga anggota keluarganya jangan sampai berlama-lama main di bibir pantai," ujarnya di Koba, Kamis.

Ia mengatakan hal itu menyikapi mulai ramai pengunjung sejumlah objek wisata pantai di daerah itu, seperti objek wisata Pantai Arung Dalam (Ardal), Pantai Terentang dan Pantai Sumur Tujuh.

"Kebanyakan warga bertamasya dengan membawa anggota keluarga, untuk itu lebih hati-hati dengan gelombang pantai dan lebih ketat penjagaan terhadap kalangan anak yang sedang bermain air pantai," ujarnya.

Namun demikian, kata dia, semua objek wisata di Bangka Tengah sangat ramah terhadap anak namun tetap diingatkan para pengunjung pantai jangan lalai dan tetap waspada.

"Kita memiliki banyak destinasi wisata, namun ada beberapa kawasan wisata yang paling ramai dikunjungi yaitu Pantai Arung Dalam, Pantai Terentang, Pantai Sumur Tujuh, objek wisata Danau Pading dan Danau Kaolin," jelasnya.

Kapolres Bangka Tengah AKBP Dwi Budi Murtiono mengatakan kawasan wisata tetap menjadi fokus pengamanan anggotanya.

"Tempat wisata termasuk objek vital, saat libur tentu saja pengunjung ramai dan aktivitas meningkat sehingga perlu diawasi untuk memastikan keamanan pengunjung," ujarnya.

Pengamanan pengunjung kawasan wisata pantai kata dia tidak hanya terkait gelombang pantai, tetapi juga mengantisipasi terjadinya tindak kriminal pencurian.

"Kawasan pantai tentu ramai apalagi saat libur, mereka yang datang tentu membawa anggota keluarga dan sejumlah barang berharga sehingga perlu dijaga jangan sampai jadi korban tindak kriminal," ujarnya.