Pangkalpinang (ANTARA) - Tim Pemadam Kebakaran PT Timah Tbk berhasil memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seluas tujuh hektare di Kawasan Objek Wisata Pantai Takari Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sebagai dampak kemarau dan el nino.
"Alhamdulillah, tim pemadam kebakaran bersama warga sudah berhasil memadamkan karhutla di Pantai Rebo," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan setelah mendapatkan laporan dari warga Desa Rebo, Tim Pemadam Kebakaran PT Timah Tbk dengan sigap dan langsung ke lokasi untuk memadamkan semak belukar seluas tujuh hektare di Kawasan Objek Wisata Pantai Takari Desa Rebo Kabupaten Bangka.
"Selama musim kemarau ini, kami selalu siap untuk membantu warga apabila terjadi kebakaran hutan,lahan dan gedung," ujarnya.
Salah satu warga Rebo, Fendi mengatakan sebelum menghubungi tim pemadam kebakaran PT Timah Tbk, warga sempat memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, api juga tidak padam, bahkan tambah besar karena angin yang sangat kencang.
“Kebakaran sekitar pukul setengah enam sore dan Damkar PT Timah Tbk datang pukul enam. Sebelum damkar datang, saya dan warga setempat sudah berusaha untuk mematikan api dengan alat seadanya, namun kami tak mampu memadamkannya, karena angin lumayan kencang pada saat itu,” katanya.
Ia bersyukur tim Damkar PT Timah Tbk dengan sigap membantu memadamkan api setelah mereka melaporkan peristiwa ini.
“Kami mencoba menghubungi berbagai pihak untuk meminta pertolongan, dan kami sangat bersyukur tim damkar PT Timah datang untuk membantu memadamkan kobaran api tersebut. Kami tidak bisa bayangkan jika tim damkar PT Timah tidak turun tangan, mungkin kondisinya akan lebih berbahaya lagi. Terima kasih PT Timah yang sudah membantu kami,” katanya.