Gorontalo (ANTARA) - Seorang oknum anggota Polri yang bertugas di Polres Pohuwato Provinsi Gorontalo diamankan oleh personel Propam lantaran membuat keributan dan menggigit telinga teman wanitanya.
Kapolres Pohuwato AKBP Joko Sulistiono di Gorontalo, Rabu mengatakan oknum anggota Polri tersebut berinisial DA, berpangkat Brigadir Satu (Briptu). Sementara korbannya adalah seorang wanita berinisial AA.
"Iya, memang benar. Kejadiannya terjadi di salah satu tempat kos yang ada di Kabupaten Pohuwato," kata Kapolres.
Kapolres mengatakan berdasarkan informasi yang diterima, oknum anggota Polri itu terindikasi memiliki hubungan gelap dengan wanita berinisial AA.
Belum diketahui penyebabnya, tiba-tiba terjadi keributan yang berujung pada penganiayaan terhadap seorang wanita berinisial AA, yang dilakukan oleh DA hingga mengakibatkan luka pada bagian telinga korban.
Mendapat informasi adanya keributan di tempat itu, petugas langsung terjun ke lokasi dan segera mengamankan oknum polisi tersebut.
Saat diamankan, DA diketahui dalam pengaruh minuman beralkohol sehingga langsung dibawa oleh petugas ke Mapolres Pohuwato.
"Setelah diamankan, yang bersangkutan kita kenakan sanksi pelanggaran kode etik," kata AKBP Joko Sulistiono.
Ia mengatakan penanganan kasus ini masih dalam lingkup pelanggaran kode etik.
"Saat ini yang bersangkutan sudah ditahan di Mapolda Gorontalo. Sementara untuk permasalahan pidananya, sampai saat ini korban belum melapor," katanya.
Meskipun korban belum melapor, pihaknya akan tetap memproses personel yang terlibat tersebut, karena menurutnya perbuatan yang dilakukan oleh DA telah melanggar kode etik profesi Polri.
"Intinya saya selaku Kapolres menegaskan kami tidak akan mentolerir pelanggaran sekecil apa pun. Ke depannya kita akan lebih meningkatkan pola pengawasan terhadap personel," imbuhnya.
Berita Terkait
![Polisi gali jenazah mahasiswa IAIN Gorontalo meninggal saat pengaderan](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2023/11/09/IMG-20231109-WA0061_1.jpg)
Polisi gali jenazah mahasiswa IAIN Gorontalo meninggal saat pengaderan
9 November 2023 21:14
![Kriminal Babel sepekan, oknum polisi tersangka pencabulan anak di bawah umur hingga penangkapan pelaku narkoba](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/07/17/WhatsApp-Image-2024-07-17-at-17.09.36.jpeg)
Kriminal Babel sepekan, oknum polisi tersangka pencabulan anak di bawah umur hingga penangkapan pelaku narkoba
22 Juli 2024 10:36
![Oknum polisi di Belitung ditetapkan sebagai tersangka pencabulan anak di bawah umur](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/07/17/WhatsApp-Image-2024-07-17-at-17.09.36.jpeg)
Oknum polisi di Belitung ditetapkan sebagai tersangka pencabulan anak di bawah umur
17 Juli 2024 17:11
![Oknum polisi jadi tersangka dugaan rudapaksa anak bawah umur](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/05/31/ipda-janete-2.jpeg)
Oknum polisi jadi tersangka dugaan rudapaksa anak bawah umur
31 Mei 2024 18:45
![Oknum anggota polisi ditemukan tewas dengan luka tembak diduga bunuh diri menggunakan senpi](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/04/26/IMG_20240321_232249.jpg.jpeg)
Oknum anggota polisi ditemukan tewas dengan luka tembak diduga bunuh diri menggunakan senpi
26 April 2024 20:22
![Polisi amankan PNS rekam perempuan di toilet pakai ponsel tersembunyi](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/03/24/IMG-20240324-WA0016_1.jpg)
Polisi amankan PNS rekam perempuan di toilet pakai ponsel tersembunyi
24 Maret 2024 20:13