Koba, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyiapkan lahan seluas 3,2 hektare untuk merelokasi sebagian rumah warga di bantaran sungai Desa Kurau.
"Kami sudah siapkan lahan 3,2 hektare untuk program revitalisasi kawasan kumuh di Desa Kurau," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Bupati mengatakan relokasi 119 rumah penduduk sudah mulai dilaksanakan dan bakal rampung pada 2024.
"Lahan sudah kami bebaskan, sudah tidak ada masalah dan pembebasan lahan ini dilakukan demi membantu masyarakat agar dapat memperoleh hunian yang layak serta aman," ujarnya.
Algafry mengatakan relokasi dilakukan untuk membahagiakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Program ini adalah bentuk pelayanan kami kepada masyarakat untuk menyejahterakan masyarakat," ujarnya.
Ia berharap pada 2024 pembangunan 119 unit rumah hunian warga bisa berjalan dengan lancar dan bisa segera ditempati.
"Warga yang akan direlokasi juga sudah menerima untuk menempati hunian baru yang kami sediakan," ujarnya.
Pemkab Bangka Tengah membangun rumah hunian lebih representatif, sehat, aman, dan nyaman bagi penghuninya.
"Kondisi hunian warga saat ini benar-benar tidak layak, maka kami pindahkan di lokasi yang lebih representatif," ujarnya.