Tanjung Pandang, Belitung (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjadikan terminal Tanjung Pendam sebagai lokasi bongkar muat kargo atau barang bagi truk-truk pengangkut bahan kebutuhan pokok dan sayuran yang datang dari luar daerah.
"Kami memanfaatkan keberadaan terminal Tanjung Pendam sebagai lokasi bongkar muat truk-truk dari luar daerah," kata Kepala Dinas Perhubungan Belitung, Ramansyah di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, dengan memanfaatkan terminal Tanjung Pendam maka kegiatan atau aktivitas bongkar muat kargo truk-truk pengangkut bahan kebutuhan pokok dari luar daerah dapat lebih tertib dan rapi.
Ia mengatakan, selama ini truk-truk pengangkut bahan kebutuhan pokok dari luar daerah melakukan aktivitas bongkar muat atau transfer barang di bahu jalan setempat.
Bahkan ada sejumlah truk pengangkut kargo dan sayur yang melakukan aktivitas bongkar muat barang di kawasan halaman Gedung Nasional Tanjung Pandan.
"Hal tersebut sangat tidak elok di pandang mata, semrawut, berantakan, dan rawan terjadinya kecelakaan," ujarnya.
Oleh karena itu, saat ini truk-truk pengangkut kargo dan sayuran yang tiba di pelabuhan Tanjung Pandan diminta untuk melakukan aktivitas bongkar muat ataupun pemindahan barang di terminal Tanjung Pandan, tidak lagi di bahu jalan atau halaman Gedung Nasional.
"Kami minta bongkar muat dan melakukan pemindahan barang di terminal Tanjung Pendam silahkan di dalam kami sudah siapkan fasilitas dan gratis tanpa dipungut biaya," katanya.
Ramansyah berharap, dengan diberlakukannya upaya ini maka aktivitas bongkar muat truk-truk pengangkut kargo dan sayuran dari luar daerah menjadi lebih tertib.
"Tidak lagi bongkar di sembarang tempat rawan terjadinya kecelakaan dan mengganggu keindahan kota Tanjung Pandan sebagai daerah pariwisata," ujarnya.