Tanjung Pandang, Belitung (ANTARA) - Markas PMI Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat jumlah pendonor baru di daerah itu terus bertambah dalam lima tahun terakhir.
"Kami mencatat jumlah pendonor baru di markas PMI Belitung terus bertambah dalam lima tahun terakhir," kata Sekretaris Markas PMI Belitung, Bustam di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, saat ini PMI Belitung mencatat ada sebanyak 500 sampai 700 orang yang mendonorkan darahnya di PMI Belitung.
"Mereka ada yang mendonorkan darahnya secara rutin atau minimal setahun mereka mendonorkan darahnya sebanyak dua kali," ujarnya.
Baca juga: PMI Belitung: Donor darah buat tubuh menjadi lebih sehat
Ia mengatakan, para pendonor baru tersebut berasal dari kalangan generasi muda yang membuktikan bahwa generasi muda mulai sadar akan pentingnya kegiatan donor darah.
"Generasi muda mulai menyadari arti pentingnya kegiatan donor darah dan mereka mulai aktif dan rutin mendonorkan darahnya," kata Bustam.
Ia menjelaskan, kebutuhan darah di markas PMI Belitung mencapai 350 sampai 400 kantong per bulannya, namun kebutuhan ini bisa bertambah jika ada kejadian seperti Demam Berdarah Dengue (DBD).
"Kalau ada wabah DBD bisa mencapai 500 kantong per bulan," katanya
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada para pendonor yang telah mendonorkan darahnya di PMI Belitung.
Disampaikan Bustam, kegiatan donor darah adalah kegiatan kemanusiaan untuk membantu manusia yang membutuhkan.
"Karena setetes darah yang kita donorkan sangat membantu nyawa yang lain," ujarnya.
Guna memenuhi kebutuhan darah, lanjut dia, PMI Belitung juga rutin melaksanakan kegiatan donor darah.
"Namun untuk saat ini kami memang belum menyelenggarakan kegiatan donor darah karena stok darah di PMI Belitung masih aman dan cukup," katanya.
