Pangkalpinang (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Budi Utama akan mengintensifkan pemantauan stok darah di rumah sakit dan puskesmas, guna memastikan ketersediaan darah di layanan kesehatan masyarakat daerah itu.
"Kami berharap Ketua PMI juga meninjau langsung stok darah di pusat layanan kesehatan ini," kata Budi Utama saat menghadiri musyawarah pemilihan pengurusan PMI Kota Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan peninjauan langsung ketersediaan darah yang dimiliki rumah sakit dan puskesmas ini cukup penting, agar pusat layanan kesehatan ini termotivasi untuk lebih giat mendorong masyarakat untuk menjadi pendonor tetap.
"Dengan adanya peninjauan ini tentunya kita mengetahui berapa stok darah dan apa-apa saja kendala dalam memenuhi ketersediaan darah untuk memenuhi kebutuhan pasien di rumah sakit tersebut," katanya.
Budi Utama merupakan salah seorang pendonor darah tetap di PMI Pangkalpinang mengajak masyarakat untuk mendonorkan darah untuk membantu pasien rumah sakit yang sedang berjuang melawan penyakit dideritanya.
"Mendonorkan darah ini sehat, jangan takut gemuk. Terkadang ada yang bilang kalau mendonorkan darah sekali akan gemuk dan informasi itu salah," katanya.
Menurut dia donor darah secara rutin ini sangat baik untuk kesehatan, seperti dapat menjaga kesehatan jantung, sebagai mendeteksi dini penyakit, meningkatkan produksi sel darah, mencegah resiko terkena kanker dan lainnya.
"Saya merasakan sendiri manfaat dari mendonorkan darah ini, seperti setelah mendonorkan darah badan terasa ringan, karena sirkulasi darah semakin lancar," katanya.