Manggar, Babel (ANTARA) - Dinas Komunikasi, Informasi Publik, Statistik dan Persandian (DiskominfoSP) Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membentuk kelompok informasi masyarakat (KIM) untuk mendongkrak nilai laporan penyelenggaraan pemerintah daerah.
"Pembentukan KIM ini sekaligus kita sosialisasikan kepada 134 aparatur desa, unsur OPD dan kelompok masyarakat," kata Kepala DiskominfoSP, Bayu Priyambodo di Manggar, Kamis.
Priyambodo mengatakan, KIM dibentuk karena perlunya pemerataan akses layanan informasi dan literasi di daerah. Pengelolaan informasi desa dilaksanakan secara digital sesuai semangat pengembangan kebijakan SPBE, sehingga terciptanya jejaring informasi desa.
“Dengan meningkatnya program pemberdayaan masyarakat melalui layanan informasi desa, akan mempercepat diseminasi informasi yang ada di masyarakat dan memperkuat kemitraan antara pemerintah dengan media dan komunitas,” kata Bayu.
DiskominfoSP mendorong di tiap kecamatan ada KIM percontohan berbasis tematik yang juga dibina oleh OPD teknis.
“Misalnya KIM tematik pertanian nanti juga ada pembinaan dari Distangan, KIM tematik Budidaya dan Pengolahan Ikan juga ada pembinaan dari Diskan," katanya.
Kemudian nanti dari Kemenkomdigi akan memberikan domain website gratis, KIM tersebut akan mengelola website dan bisa jadi media publikasi baik berita, data produksi, pemasaran maupun menerima iklan.
“Ujungnya arus informasi tidak hanya searah dari pemerintah ke masyarakat tapi juga dari masyarakat ke pemerintah,” ujar Bayu.
Mantan Kepala Bappelitbangda ini berharap melalui Sosialisasi dan Pembentukan KIM diharapkan dapat melaksanakan penyelenggaraan hubungan masyarakat, media dan kemitraan komunitas, sebagai wahana informasi antarsesama anggota KIM,
“Kami DiskominfoSP berkomitmen tidak hanya membentuk KIM saja tapi dipastikan akan dibina secara berkala melalui kolaborasi bidang yang ada, baik melalui Bidang IKP melalui pranata humas, Bidang Aptika melalui pranata komputer, dan Bidang KIPS melalui statistisi,” ujarnya.