Bangka Selatan (ANTARA) - PT Timah Agro Manunggal (PT TAM) anak usaha PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Korem 045 Gaya menanam 22.000 pohon kayu putih, guna merehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) di Desa Tiram Kabupaten Bangka Selatan.
"Penanaman puluhan ribu pohon kayu putih dan tanaman lainnya ini merupakan bagian dari upaya rehabilitasi DAS yang dilaksanakan secara bersama," kata Kepala Proyek Rehabilitasi DAS Tiram Tito Bora Sandi di Desa Tiram, Jumat.
Ia mengatakan PT TAM berkolaborasi dengan Korem 045 Gaya melakukan penanaman 22.000 pohon kayu putih dan tanaman lainnya, untuk menghijaukan kembali 35 hektare lahan gritis di Desa Tiram Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Babel.
"Untuk penanaman pohon di lahan kritis Desa Tiram ini, PT TAM bekerja sama dengan Korem 045 dan program penanaman ini juga sejalan dengan Program TNI AD menyatu dengan alam," katanya.
Menurut dia kolaborasi penanaman pohon dengan Korem 045 Gaya ini tidak hanya dilakukan di Bangka saja, namun kegiatan ini juga sedang dilakukan di Pulau Belitung, sebanyak 66.000 batang tanaman dengan luas 60 Hektar di Kawasan Gunung Sepang, Desa Buding, Kabupaten Belitung.
"Pohon kayu putih yang ditanam ini tidak hanya sekadar program penghijauan, tetapi juga setelah tumbuh nantinya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk diolah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi," katanya.
Komandan Kodim 0432 Letkol Arh Sebmy Setiawan mengatakan TNI AD turut mengambil peran dalam merehabilitasi lahan kritis dan menjaga lingkungan secara berkelanjutan.
“Program penghijauan ini bertujuan untuk memulihkan lahan bekas tambang yang rusak, dan meningkatkan kualitas lingkungan,” katanya.
Ia berharap penghijauan yang dilakukan tidak hanya mencegah bencana alam, namun juga dapat memberikan manfaat lingkungan yang sehat, untuk generasi penerus.
“Apa yang telah kita lakukan hari ini, dapat memberikan manfaat bagi generasi muda yang akan datang. Untuk itu, mari kita jaga dan kita rawat bersama apa yang telah kita lakukan," katanya.