Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Marc Marquez mengatakan "ini benar-benar akhir yang sempurna" baginya setelah menutup seri pembuka MotoGP musim ini di Sirkuit Internasional Chang, Thailand, Minggu, dengan sempurna.
Marquez yang menjalani musim debutnya dengan Ducati meraih akhir pekan yang sempurna setelah meraih pole position, memenangi balapan Sprint, dan terakhir menutupnya dengan menjadi pemenang balapan utama hari Minggu.
“Selain hasil, yang terpenting adalah perasaan luar biasa yang saya miliki dengan motor dan tim. Strategi balapannya adalah berusaha keras di tahap awal untuk menciptakan celah dan kemudian mencoba mengelolanya," kata Marquez, diutip dari laman resmi Ducati, Minggu.
"Namun, seiring berjalannya waktu, saya menyadari bahwa saya berada pada batas tekanan ban depan dan saya tidak punya pilihan selain menyerah pada satu posisi," tambah dia.
Baca juga: Klasemen MotoGP 2025: Marc Marquez memimpin
Baca juga: Alex Marquez nikmati balapan di Thailand setelah dua kali runner-up
Baca juga: Hasil MotoGP Thailand 2025: Marc Marquez jadi pemenang
Pada balapan dengan 26 lap ini, Marquez kehilangan posisi pertamanya setelah ia melambat pada lap ketujuh. Ia disalip oleh adiknya Alex Marquez yang sebelumnya menghuni posisi kedua.
The Baby Alien berusaha keras mengambil kembali posisi pertamanya dari Alex, sebelum kemudian ia baru berhasil mendapatkannya pada tikungan terakhir sebelum memasuki lap ke-24.
Setelah itu, Marquez tak tersentuh hingga garis finis. Ia menyelesaikan balapan ini dengan waktu 39 menit 37,244 detik, unggul 1,732 detik dari Alex di posisi kedua, dan 2,398 detik dari Francesco Bagnaia di posisi ketiga.
"Sangat sulit untuk berada di arus Alex dengan panas seperti ini saat saya kesulitan bernapas dengan benar. Saya menunggu saat yang tepat untuk kembali memimpin dan menciptakan margin yang tepat, dan segalanya berjalan sesuai harapan saya. Saya senang," kata dia.
Kemenangan ini merupakan kemenangan pembuka MotoGP pertama bagi Marquez selama 11 tahun sejak terakhir kali ia memenanginya bersama Honda pada musim 2014. Kemenangan ini juga membuatnya menjadi rider Ducati pertama yangg meraih kemenangan pada musim debutnya setelah Casey Stoner melakukannya pada 2007. Selain itu, kemenangan ini membuatnya menyamai 112 podium MotoGP yang ditorehkan oleh Dani Pedrosa.
Untuk pertama kalinya setelah sekian lama, Marquez memimpin klasemen sementara dengan 37 poin. Ia unggul delapan poin dari Alex di posisi kedua dan unggul 14 poin dari rekan satu timnya Bagnaia.
Seri kedua MotoGP musim ini digelar di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, pada 14-17 Maret mendatang.
