Toboali, Bangka Selatan (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Menumbing 2025 di halaman Mapolres setempat, Kamis (20/3).
"Apel gelar pasukan ini untuk mengecek kesiapan personel maupun sarpras dalam rangka pengamanan perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun 2025," kata Kapolres Bangka Selatan AKBP Trihanto Nugroho.
Hari Raya Idul Fitri merupakan momen penting bagi masyarakat untuk beribadah, bersuka cita, berlibur dan berkumpul bersama keluarga. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya mobilitas serta aktivitas masyarakat secara pasif di berbagai daerah.
Berdasarkan survei yang dikeluarkan Kemenhub RI, potensi pergerakan masyarakat diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, meningkat sebesar 2,83% atau 3,04 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya.
Untuk itu, demi menjamin keamanan serta kenyamanan bagi masyarakat yang melaksanakan mudik lebaran, Kapolres meminta kepada personel yang terlibat dalam operasi ketupat untuk mewaspadai berbagai potensi kerawanan baik pada jalur penyeberangan, maupun kepadatan penumpang pada transportasi umum hingga kepadatan pengunjung di lokasi wisata.
"Keamanan perayaan Idul Fitri dan arus mudik lebaran menjadi bagian penting dalam rangkaian pengamanan Operasi Ketupat. Untuk itu, pastikan setiap tempat ibadah telah disterilisasi, lakukan deteksi dan preventive strike untuk mencegah terjadinya aksi teror," ujarnya.
Trihanto mengajak seluruh personel dan stakeholder yang terlibat dalam operasi ketupat untuk melaksanakan tugas dengan penuh semangat, keikhlasan dan rasa tanggung jawab, sehingga amanah ini dapat terlaksana dengan baik dan menjadi ladang ibadah.
"Semoga pelaksanaan operasi ketupat ini dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan serta dapat meminimalisir gangguan kamtibmas menjelang perayaan Idul Fitri dan arus mudik lebaran," ujarnya.