Pangkalpinang (ANTARA) - Manajemen Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memprediksi puncak arus mudik terjadi pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Pada puncak arus mudik tahun ini diperkirakan jumlah penumpang mencapai 6.000 orang lebih atau meningkat dibandingkan hari-hari sebelumnya sekitar 5.000 hingga 5.500 orang," kata Kepala Divisi Operasi, Servis dan Keamanan Bandara Depati Amir Pangkalpinang Alfian Ahsan di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pada arus mudik pada Jumat (28/3), Bandara Depati Amir Pangkalpinang akan menambah sembilan ekstra fligh atau ada 18 pergerakan penerbangan selama puncak arus mudik ini.
"Penambahan penerbangan pada arus mudik ini di Bandara Depati Amir ini ada dari Jakarta, Yogyakarta, Palembang," katanya.
Ia menyatakan lonjakan penumpang angkutan udara pada puncak arus mudik ini diperkirakan didominasi keberangkatan dan kedatangan penumpang dari Jakarta dibandingkan Yogyakarta dan Palembang.
"Lonjakan pada puncak arus mudik Lebaran tahun ini juga bertepatan dengan perayaan Cheng Beng," ujarnya.
Menurut dia, permintaan ekstra fligh ini karena adanya permintaan masyarakat yang akan merayakan Cheng Beng di Pulau Bangka.
"Perayaan Lebaran Idul Fitri tahun ini juga berdekatan dengan perayaan Cheng Beng, sehingga mempengaruhi lonjakan penumpang angkutan udara di Bandara Depati Amir Pangkalpinang," katanya.
